DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

KBRI Tokyo Kawal Penanganan 20 Warga Indonesia Anak Buah Kapal Jepang Fukuei-Maru yang Kandas di Izu

image
Para ABK WNI Kapal Fukuei-Maru tengah melakukan proses pendataan di KBRI Tokyo, Kamis, 7 Maret 2024. (KBRI Tokyo)

Koordinasi dilakukan dengan otoritas terkait untuk memastikan keselamatan para awak WNI.

Kapal Fukuei-maru mengalami kerusakan mesin dan kandas di Kepulauan Izu, Tokyo sekitar pukul 17.00 waktu setempat pada Minggu.

Kapal tersebut dihempas ombak setinggi 2,5 meter hingga menyebabkan kapal miring hingga 45 derajat.

Baca Juga: Piala Asia 2023: Iran Maju ke Semifinal Usai Singkirkan Jepang

Pada Senin, jam 04.00 waktu setempat, kapal kandas di sisi utara Kozushima, Kepulauan Izu, Tokyo. Seluruh WNI ABK dalam keadaan selamat dan dievakuasi menggunakan helikopter JCG Shimoda ke rumah sakit terdekat di Kozushima, Tokyo.

Yantho Tohis (46 tahun), ABK yang telah bekerja selama empat tahun di bagian mesin kapal, menceritakan kejadian tersebut.

“Saya bertugas di bagian mesin. Saat kejadian kapal mati mesin. Saya bertiga dengan dua kru mesin orang Jepang. Saya upayakan mesin bisa hidup melalui pembersihan filter agar bahan bakar bisa lancar mengalir ke generator, tapi sulit dilakukan karena butuh waktu," katanya.

Baca Juga: Air Radioaktif PLTN Fukushima Bocor Hari Rabu, China Menuntut Tanggung Jawab Pemerintah Jepang

Kemudian dia dan kru melepas jangkar tetapi terhempas karena kerasnya ombak.

"Kapal terapung dan kandas di batu karang karena jangkar rusak. Jam 6 pagi pertolongan datang melalui helikopter. Terima kasih kepada kawan-kawan KBRI Tokyo atas bantuannya,” tutur Yantho.

Kapal Fukuei-maru nomor 8 itu tengah berlayar dari Pelabuhan Kagoshima di Prefektur Kagoshima menuju perairan laut Amerika Selatan untuk menangkap ikan tuna.

Baca Juga: Krisis Gaza: Malaysia dan Jepang Sangat Prihatin atas Serangan Besar-besaran Israel di Kota Rafah

Jumlah total kru 25 orang, terdiri dari satu orang kapten, dua orang officer, serta 22 ABK. Dari 25 orang tersebut, 20 orang ABK adalah WNI. ***

 

Halaman:
1
2
Sumber: Antara

Berita Terkait