Rich Horwath: Bagaimana Menjadi Pemikir Strategis yang Lebih Baik
- Penulis : Satrio Arismunandar
- Minggu, 28 Januari 2024 16:16 WIB
Tindakan
Tindakan adalah tentang apa yang Anda lakukan. Mempersiapkan strategi bisnis hanyalah satu langkah; bagaimana Anda menerapkan strategi menentukan kesuksesan Anda.
Hal ini memerlukan kemampuan untuk berkolaborasi dengan orang lain, menjalankan strategi untuk mencapai tujuan, dan mengoptimalkan kinerja pribadi Anda.
Kolaborasi adalah kemampuan Anda untuk bekerja dengan orang lain untuk bertukar pengetahuan, data, dan wawasan yang membantu kemajuan Anda menuju tujuan yang ditentukan.
Baca Juga: Perang Gaza Meluas, Kemlu Siapkan Strategi Evakuasi WNI di Lebanon
Keterampilan komunikasi — verbal, visual, dan tertulis — merupakan hal mendasar bagi keberhasilan kolaborasi, begitu pula kemampuan mendengarkan tanpa menghakimi, karena keterampilan ini memungkinkan Anda melakukan pendekatan interaksi dengan pikiran terbuka yang menerima jalur ke depan yang baru dan berbeda.
Eksekusi melibatkan penerapan sumber daya secara disiplin untuk mencapai tujuan Anda. Dibutuhkan fokus dan disiplin untuk melawan gangguan, kebisingan, dan objek berkilau yang terus menerus yang dapat membuat Anda menyimpang dari jalur.
Meskipun eksekusi sering kali dianggap taktis, terdapat komponen strategis yang melekat, karena wawasan yang tidak diaktualisasikan akan hilang dalam ketidakjelasan yang tidak produktif, sehingga mengurangi nilai yang dapat Anda berikan.
Baca Juga: Forkopimda Jawa Barat Pastikan Tahun Baru di Titik Strategis Bandung Aman
Kinerja pribadi adalah pengelolaan waktu, energi, dan pola pikir Anda sendiri dalam mencapai hasil yang Anda inginkan. Bersikap strategis memerlukan fleksibilitas untuk beradaptasi dengan perubahan keadaan dan ketangkasan mental untuk mengatasi tantangan dan menempa jalan baru dalam pencapaian tujuan.
Untuk menilai keterampilan tindakan Anda, tanyakan pada diri Anda:
Ketika tiba saatnya menerapkan strategi, seberapa siap saya mengambil tindakan?
Apakah saya bertanya kepada orang lain apa tujuan mereka di awal percakapan?
Apakah saya mudah teralihkan oleh rintangan lain di sepanjang jalan?
. . .
Ketika kita mendefinisikan strategis sebagai memiliki wawasan yang mengarah pada keuntungan, kita kemudian dapat mulai menilai tingkat kebugaran strategis kita sendiri.
Baca Juga: Menko Perekonomian Airlangga Hartarto: 190 Proyek Strategis Nasional Telah Rampung Sepanjang 2023
Ketajaman, alokasi, dan tindakan – kemampuan berpikir, merencanakan, dan melakukan – adalah hal yang membedakan pemikir strategis dari yang lain, dan merupakan perilaku yang dapat dipelajari dan diterapkan untuk menciptakan nilai unggul.