Krisis Jambore Pramuka Dunia Disebut Akibat Kurang Persiapan, Pemerintah Korsel Turun Tangan
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Senin, 07 Agustus 2023 20:25 WIB
Bahkan, anggaran yang dibutuhkan untuk membuat acara ini sudah membengkak hampir dua kali lipat yaitu sebesar 93,8 miliar Won setelah sebelumnya dikabarkan hanya memakan anggaran sebesar 49,1 miliar Won.
Web resmi milik panitia penyelenggara mengklaim bahwa tempat berkemah nantinya bisa dijadikan tempat bagi "seluruh Pramuka di seluruh dunia" sebagai tempat yang bebas untuk menyebarkan impian mereka.
Namun, banyak orang yang menyebut bahwa panitia pelaksana tidak mempersiapkan acara ini dengan baik.
Baca Juga: Minta Maaf ke Jeje Govinda, Raffi Ahmad: Untung Lu Gak Mukul Adik Gua
Orang-orang banyak menunjukkan kesalahan terbesar dari panitia adalah karena mereka memilih Saemangeum sebagai tempat berkemah.
Diketahui bahwa Saemangeum adalah sebuah tanah reklamasi yang dijadikan sebagai dataran pasang surut muara yang terbuka lebar tanpa sebatang pohon pun yang tumbuh di dataran tersebut.
Panitia pelaksana menyebutkan bahwa mereka sudah mendirikan sekitar 1.722 tenda yang dipasang mengelilingi daerah tersebut.
Baca Juga: Minta Maaf ke Jeje Govinda, Raffi Ahmad: Untung Lu Gak Mukul Adik Gua
Serta, ada sekitar 57 terowongan yang selalu menyemburkan kabut setiap saat untuk menghalau hawa panas di Saemangeum.