DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Dasman Djamaluddin: Bergabungnya Finlandia ke NATO dan Sejarah Hubungan Finlandia dan Rusia

image
Tentara Finlandia. Finlandia telah menjadi anggota ke-31 NATO.

Disebut dengan Uni Soviet, karena federasi dari 15 negara bagian berpaham sosialis-komunisme. Selain itu, Uni Soviet berdiri sejak 1922 hingga 1991.

Uni Soviet menganut sistem partai tunggal dan memerintah berdasarkan filosofi Marxis-Komunis. Uni Soviet merupakan tempat bercampurnya ragam budaya dan etnis. Luas wilayahnya, Uni Soviet lebih besar, baik secara geografis maupun ruang lingkup pemerintahannya.

Sementara Rusia, menganut sistem multipartai. Rusia memiliki budaya, identitas, dan tradisi sendiri yang berbeda dari bekas anggota Uni Soviet yang lain. Rusia lebih kecil dibandingkan Uni Soviet, baik dalam luas wilayah maupun ruang lingkup pemerintahannya.

Rusia adalah negara federasi yang pernah menjadi bagian paling dominan dari Uni Soviet. Rusia ada sebelum dan sesudah Uni Soviet.

Baca Juga: Ingin Mudik Naik Kereta Api, Ternyata Syarat Vaksin Booster Masih Berlaku Lho, Begini Penjelasan PT KAI

Bahkan yang menariknya lagi, muncul gagasan Ukraina yang ingin mengganti nama Rusia menjadi "Moscovia." Menurut saya, ini strategi dari Ukraina dalam perang urat syaraf, ya, nanti Rusia itu hanya sebatas Moskow saja. Itu sebabnya Rusia menganggap ini omong kosong yang konyol.

Melihat sejarah Uni Soviet di Masa Stalin (Uni Soviet), yaitu setelah bersama-sama dengan Hitler (Jerman) menyerang Polandia pada bulan September 1939, maka Stalin berdasarkan pertimbangan geopolitik dan strategi memaksa Estonia, Lithuania, dan Latvia, untuk mengadakan perjanjian bergabung dengan Uni Soviet.

Stalin atau nama lengkapnya Josef Stalin dan lahir dengan nama Ioseb Besarionis dze Jughashvili; 18 Desember 1878 – 5 Maret 1953 adalah tokoh revolusi dan politikus Uni Soviet keturunan Georgia.

Stalin menjadi kepala negara Uni Soviet sejak pertengahan era 1920-an sampai akhir hayatnya pada tahun 1953, dengan gelar Sekretaris Jenderal Partai Komunis Uni Soviet sejak 1922 sampai 1952, dan Kepala Pemerintahan Uni Soviet sejak 1941 sampai 1953.

Baca Juga: Kasau Marsekal Fadjar Prasetyo: Masyarakat Umum Bisa Saksikan Langsung HUT TNI AU

Halaman:
1
2
3
4

Berita Terkait