ORBITINDONESIA.COM - Konflik antar umat beragama terjadi lagi di India. Terbaru, sebuah masjid diserang dan dibakar pada tengah malam di Gurugram, India.

Tiga orang terluka akibat serangan baru-baru ini di India. Bahkan, imam masjid itu dikabarkan meninggal.

Polisi India sudah menyelidiki serangan itu dan menangkap beberapa pelakunya. Kondisi keamanan di sekitar masjid sudah diperketat.

Baca Juga: Waduh, Pemkab Bandung Bakal Bikin Aturan Soal LGBT

Perintah larangan keluar rumah sudah dikeluarkan di distrik yang berbatasan dengan New Delhi itu. Sekolah dan perguruan tinggi diminta untuk diliburkan.

Asal tahu saja, konflik agama di Gurugram adalah buntut dari konflik agama yang sebelumnya terjadi di Haryana, distrik tetangga.

Akibat bentrokan antara umat Hindu dan Muslim di Haryana, lima orang meninggal, dua di antaranya anggota polisi. Bentrokan terjadi ketika umat Hindu sedang melakukan prosesi keagamaan Brij Mandal Jalabhishek Yatra.

Selama proses keagamaan itu, ribuan umat Hindu berdoa sambil berpindah-pindah pura. Bentrok terjadi ketika umat Hindu menuju salah satu pura yang melewati wilayah yang mayoritasnya Muslim.

Baca Juga: Ini Dia Aneka Ragam Jenis Ternak Kambing yang Menghasilkan Potensi Cuan, Bisa Kamu Coba Sekarang!

Belasan kendaraan dan toko terbakar dalam bentrokan itu. Aparat setempat melarang warga menyebarkan foto dan video dari lokasi kejadian. Internet sempat diblokir demi meredam kerusuhan.

Pejabat setempat sudah bertemu dengan perwakilan komunitas Hindu dan Muslim untuk menyerukan perdamaian.

Konflik antar umat beragama di India itu tentu membuat kita sedih. Apalagi itu mudah merembet ke berbagai wilayah. Akibatnya, masyarakat terus dibayang-bayangi ketegangan dan kerusuhan yang merugikan mereka.

Keberagaman yang jadi ciri khas India idealnya modal yang penting untuk membuat negara itu maju dan sejahtera. Bukan untuk menciptakan kebencian dan kekerasan yang saling menghabisi.

Mudah-mudahan kita di Indonesia semakin sadar betapa bahayanya konflik antar umat beragama. Yuk, rawat terus perdamaian antar umat beragama.***