DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Sebelum Memutuskan Tutup Layanan di Tahun 2023, JD ID Ternyata Sempat PHK Besar Besaran di Tahun 2022

image
Sebelum Memutuskan Tutup Layanan di Tahun 2023, JD ID Ternyata Sempat PHK Besar Besaran di Tahun 2022

ORBITINDONESIA- Sebelum memutuskan untuk tutup layanan di Indonesia, JD ID pada tahun 2022 sempat melakukan PHK besar besaran sebesar 30 persen dari total karyawan.

Tantangan bisnis daring atau e-commerce memanng semakin ketat, hingga keputusan PHK besar besaran sulit dihindari.

Penutupan layanan JD ID ini mereka umumkan secara resmi di website JD.ID pada 30 Januari 2023.

Baca Juga: Menengok Kembali Catatan PVMBG Sepanjang 2022 Terdapat 24 Kali Gempa Merusak di Indonesia

Head of Corporate Communications & Public Affairs JD.ID,Setya Yudha Indraswara saat dikonfirmasi membenarkan bahwa JD.ID akan menghentikan semua layanan pada 31 Maret 2023.

“Hal ini adalah keputusan strategis dari JD.COM untuk fokus pada pembangunan jaringan rantai pasok lintas-negara, dengan logistik dan pergudangan sebagai inti bisnisnya,” katanya dalam keterangan resmi, Senin.

Selanjutnya JD.ID akan memberi waktu bagi seluruh mitra pengguna dan penjual untuk menyelesaikan transaksinya hingga akhir Maret 2023.

Baca Juga: Ramai Isu PHK Besar Besaran di Tahun 2023, Bagaimana dengan 2022, Ternyata Gak Kalah Parah

Sebelumnya pada pertengahan Desember 2022 yang lalu, JD.ID juga telah melakukan PHK kepada kurang lebih 200 karyawannya atau setara dengan 30 persen dari total pekerja JD.ID, untuk beradaptasi terhadap tantangan perubahan bisnis yang cepat.

Kenaikan suku bunga acuan bank sentral berbagai negara hingga berlangsungnya gejolak geopolitik antara Rusia dan Ukraina membayangi bisnis startup dan e-commerce sepanjang 2022 lalu.

Dikutip dari laman resminya, JD.id merupakan anak perusahaan dari salah satu toko online terbesar di Asia (JD.com).

Baca Juga: Ternyata Ini Alasan JD ID Hentikan Semua Layanan di Indonesia Mulai Maret 2023

JD.ID hadir di Indonesia pada 2015 dan mengutip data iPrice, pada akhir Desember 2022, JD.ID merupakan e-commerce dengan trafik terbesar ke-10 di Indonesia.

Selain Tokopedia, Shopee, dan Blibli di tiga besar, situs dan aplikasi lain seperti Klik Indomaret, Zalora, dan Orami juga ada di atas JD.ID.

Jadi itulah alasan JD ID tutup layanan di Indonesia.***

Berita Terkait