DECEMBER 9, 2022
Nusantara

Wabup Pamekasan Sukriyanto: Bantuan Becak Listrik Presiden Tingkatkan Pendapatan Warga

image
Dokumen penyerahan bantuan becak listrik Presiden Prabowo Subianto kepada warga Pamekasan. ANTARA/ HO-Pemkab Pamekasan

ORBITINDONESIA.COM - Wakil Bupati Pamekasan Sukriyanto mengatakan, bantuan becak listrik dari Presiden kepada warga di wilayah itu mampu meningkatkan pendapatan hingga 70 persen.

"Ini terjadi, karena para abang becak tersebut tidak lagi menunggu penumpang sebagaimana kebiasaan sebelumnya," kata Sukriyanto dalam dialog terbatas dengan insan pers di Pamekasan, Jawa Timur, Minggu malam, 27 Juli 2025.

Sukriyanto menuturkan, berdasarkan hasil pantauan yang dilakukan dirinya kepada para penerima bantuan becak listrik itu, para pengayuh becak tersebut kini sudah melakukan upaya jemput bola kepada calon penumpang.

Baca Juga: Puisi Aspar Paturusi: Aku Tukang Becak

Sebelumnya, sambung Wabup, mereka biasa menunggu calon penumpang di tempat tertentu. Dalam sehari, rata-rata hanya bisa memperoleh penumpang antara tiga hingga empat orang.

"Tapi sejak menggunakan becak listrik bantuan Bapak Presiden ini, mereka aktif mencari penumpang, bahkan mereka mengaku bisa mengangkut penumpang hingga 10 orang dalam sehari. Jadi, ada banyak tambahan penumpang dan secara otomatis pendapatan mereka juga bertambah. Ini sangat menggembirakan," katanya.

Mantan Kepala Desa Blaban, Kecamatan Batumarmar, Pamekasan ini lebih lanjut menjelaskan, bantuan becak listrik Presiden Prabowo Subianto kepada warga Pamekasan benar-benar tepat guna dan bernilai guna.

Baca Juga: 631 Narapidana Lapas Pamekasan Jawa Timur Terima Remisi Khusus Idulfitri 1445 Hijriah

Sebelumnya, pada 14 Juli 2025, Presiden RI Prabowo Subianto memberikan bantuan becak listrik kepada 25 warga Pamekasan yang kesehariannya bekerja sebagai penarik becak.

Penyerahan bantuan itu melalui Yayasan Gerakan Solidaritas Nasional (YGSN) bekerja sama dengan Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP-Taskin) Republik Indonesia.

Bantuan 25 unit becak listrik ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan pengayuh becak, dengan sasaran warga yang telah berusia 60 tahun lebih.

Baca Juga: Madura United Berkandang di Stadion Ratu Pamelingan Pamekasaan

Menurut Tenaga Ahli BP Taskin Novia Ayu Endah Budiarsi kala itu, bantuan becak listrik itu merupakan hasil kolaborasi antara pemerintah pusat dan Yayasan Gerakan Solidaritas Nasional (GSN).

“Kabupaten Pamekasan mendapat bantuan becak listrik, karena dinilai memiliki potensi percepatan dalam program pengentasan kemiskinan,” katanya.

Ia menjelaskan, secara keseluruhan di wilayah Provinsi Jawa Timur, terdapat 100 unit becak listrik yang telah didistribusikan kepada masyarakat.

Baca Juga: Pemkot Yogyakarta Siapkan Lokasi Servis Becak Listrik di Kawasan Malioboro

Sedangkan di Pulau Madura, jumlah becak listrik yang didistribusikan sebanyak 100 unit untuk empat kabupaten, yakni Kabupaten Sumenep, Pamekasan, Sampang dan Kabupaten Bangkalan.***

Halaman:

Berita Terkait