DECEMBER 9, 2022
Kolom

Analisis Denny JA: Dari Gencatan Senjata Iran-Israel Menuju Masa Depan Palestina Merdeka?

image
(OrbitIndonesia/kiriman)

Harga Brent Crude melonjak dari $81 ke $108 per barel dalam 48 jam, sebelum turun ke $86 pasca pengumuman gencatan.

Bank Dunia memperkirakan: Penutupan selat selama 10 hari bisa memangkas $180 miliar dari PDB global, karena guncangan energi dan logistik.

Kita hidup di era keterhubungan.

Baca Juga: Inilah Pengantar Buku Imam Qalyubi “Analisis Semiotik, Linguistik dan Intertekstualitas Terhadap 15 Puisi Esai Denny JA”

Satu krisis lokal dapat mengguncang dapur-dapur di lima benua.

Ketika gencatan diumumkan dan harga minyak turun, itu bukan hanya reaksi pasar—itu adalah napas lega dunia.

4. Tekanan Diplomatik Global

Baca Juga: Catatan Denny JA: Royalti Lagu di Indonesia dan Kisah Keenan Nasution Menuntut Rp24,5 Miliar

Qatar, Uni Eropa, Rusia, dan PBB bersuara bulat: “Cukup!”

Bahkan para pemimpin paling keras pun mulai mempertimbangkan ulang jalan yang mereka tempuh.

Barangkali inilah keajaiban diplomasi:

Baca Juga: Catatan Denny JA: Jika Sebuah Nada Diberi Hak

Bahwa bahasa yang mengetuk ternyata lebih kuat dari peluru yang meledak.

Halaman:

Berita Terkait