DECEMBER 9, 2022
Internasional

Ekonom Jeffrey Sachs Dorong Indonesia Agar Didik Generasi Muda Dengan Baik

image
Jeffrey Sachs (Foto: ANTARA)

ORBITINDONESIA.COM - Presiden Jaringan Solusi Pembangunan Berkelanjutan PBB (UN Sustainable Development Solutions Network/UN SDSN) Jeffrey Sachs mendesak Indonesia untuk mendidik generasi mudanya dengan baik.

“Tolong didik setiap anak Indonesia dengan kualitas tinggi. Pastikan bahwa kaum muda di Indonesia terlatih dengan baik untuk ekonomi hijau dan digital,” kata Jeffrey Sachs dalam forum bisnis internasional “Inaugural Global Business Summit on Belt and Road Infrastructure Investment for Better Business Better World and Sustainable Development Goals” yang diselenggarakan oleh Tri Hita Karana Forum Sustainable Development di Jakarta.pada Minggu, 25 Mei 2025.

Jeffrey Sachs, yang juga seorang ekonom dan analis kebijakan publik itu, menyebut generasi muda Indonesia, terutama tenaga kerja muda yang terampil, merupakan insentif terbesar dan terkuat Indonesia dalam menarik investasi.

Baca Juga: Dukung Pengembangan Generasi Muda Muslim, AQUA Jadi Bagian Peringatan Harlah PP IPNU ke-71

Sachs berpendapat jika generasi muda Indonesia dididik dengan baik, maka modal atau investasi akan mengalir ke Indonesia dengan skala yang benar-benar transformatif.

“Tunjukkan kepada dunia bahwa Anda (Indonesia) terbuka, bahwa Anda memiliki masyarakat yang terampil, muda, berbasis sains, dan berwawasan ke depan, dan semua investasi yang dapat Anda impikan akan terwujud,” ujar Sachs.

Selain itu, Sachs menilai bahwa Indonesia membutuhkan bantuan untuk mentransformasi sektor energinya dan melindungi ekosistemnya, menambahkan bahwa transformasi ke emisi nol bersih di Indonesia akan lebih terjangkau jika sistem energi ASEAN merupakan sistem energi terpadu.

Baca Juga: Budayawan Jose Rizal Manua: Pemerintah Perlu Kenalkan Tari Tradisional Pada Generasi Muda

Dia juga berpendapat bahwa kemampuan Indonesia untuk menjadi produsen kapasitas tenaga surya atau ekonomi hidrogen atau aplikasi AS atau kendaraan listrik, juga akan sepenuhnya bergantung pada integrasi Indonesia dengan China dalam rantai pasokan regional.

Dalam forum bisnis internasional “Inaugural Global Business Summit on Belt and Road Infrastructure Investment for Better Business Better World and Sustainable Development Goals”, Pakta Global PBB (UNGC) meluncurkan Pernyataan Bersama dan sembilan proyek kerja sama antara Indonesia dan China di Jakarta, Minggu.

Pernyataan bersama dan proyek kerja sama tersebut diluncurkan dengan tujuan untuk mempercepat pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs).***

Berita Terkait