ORBITINDONESIA.COM - YouTube merayakan eksistensinya yang kini mencapai 20 tahun dengan merilis beragam fitur menarik untuk penggunanya yang kian bertumbuh dari waktu ke waktu.

Berdasarkan siaran pers resmi YouTube, Jumat, 25 April 2025, berikut beberapa fitur yang akan dirilis dalam beberapa waktu ke depan.

Pertama ada layar multitampilan di YouTube TV. Dalam beberapa minggu ke depan pelanggan bisa mencoba untuk membuat layar multitampilan sendiri dengan konten non-olahraga tertentu.

Baca Juga: Tampil di Akun YouTube, Presiden Jokowi Joget Bareng Warga Indonesia dan Pengendara Ojol di Vietnam

Fitur itu sudah tersedia untuk sejumlah kanal populer dan ketersediaannya akan diperluas bertahap untuk pengguna YouTube TV dalam beberapa bulan ke depan.

Fitur selanjutnya yang menarik ialah perluasan kemampuan untuk kreator balas komentar dengan cara yang unik. Tahun lalu, sejumlah kreator mendapatkan akses untuk membalas komentar dengan suara pada video mereka. Fitur itu diperluas kepada lebih banyak kreator pada tahun ini.

Lalu akan ada Ask Music, fitur yang bisa digunakan untuk pengguna YouTube Premium dan YouTube Music untuk mendeskripsikan jenis musik yang mau didengarkan. Selain itu, fitur tersebut  juga memungkinkan pengguna untuk membuat stasiun radio yang dipersonalisasi sesuai seleranya.

Baca Juga: Komitmen AQUA Lestarikan Lingkungan Jadi Sorotan Youtuber Reinat Fuad dan Netizen

Fitur Ask Music sudah tersedia untuk sistem operasi iOS dan Android, terutama untuk pengguna yang menggunakan Bahasa Inggris. Kemampuan untuk bahasa dan lokasi lainnya disiapkan menyusul secara berkala.

YouTube juga memberikan fitur opsi kecepatan pemutaran 4x untuk para pengguna Premium. Dengan tambahan tersebut, pengguna memiliki opsi kecepatan di atas 2x, yaitu kecepatan pemutaran 2,05x; 2,5x; 3x; hingga 4x.

Terakhir, YouTube juga menyiapkan tampilan baru untuk YouTube yang diakses di TV. Google merancang navigasi yang lebih simpel, kontrol kualitas dan pemutaran lebih mudah, sekaligus akses cepat ke komentar, info kanal, dan tombol berlangganan.

Baca Juga: Menteri BUMN Erick Thohir Siap Pertemukan CEO TikTok dan YouTube dengan Presiden RI untuk Investasi

Tampilan baru itu akan muncul mulai musim panas 2025.***