Tampil di Akun YouTube, Presiden Jokowi Joget Bareng Warga Indonesia dan Pengendara Ojol di Vietnam
- Penulis : Satrio Arismunandar
- Jumat, 12 Januari 2024 06:14 WIB
ORBITINDONESIA.COM - Calon presiden Prabowo Subianto boleh tampil joget di publik Indonesia. Tetapi Presiden Joko Widodo berjoget bersama para warga negara Indonesia dan pengendara ojek online/daring (ojol) saat tiba di Hanoi, Vietnam, Kamis, 11 Januari 2024.
Presiden Jokowi ke Vietnam untuk melakukan kunjungan kerja. Berdasarkan tayangan video yang disaksikan dalam akun YouTube Sekretariat Presiden di Jakarta, Kamis malam, tampak Presiden disambut oleh para WNI dan pengendara ojol Vietnam.
Pengendara ojol yang menyambut Presiden Jokowi itu memakai jaket hijau bertuliskan Gojek. Para WNI dan pengendara ojol meneriakkan yel-yel sambil berjoget dengan pose tangan seolah sedang mengendarai sepeda motor.
Senyum Presiden merekah menyaksikan sambutan meriah itu, kemudian ia ikut bergoyang dengan gaya yang sama dengan para ojol.
Kedua tangan Presiden seolah sedang mengendarai sepeda motor dan memutar gas motor.
Diberitakan sebelumnya, usai menempuh perjalanan selama kurang lebih tiga jam dari Manila, Filipina, Presiden Joko Widodo tiba di Vietnam, Kamis.
Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 yang membawa Presiden dan delegasi mendarat di Bandara Internasional Noi Bai, Hanoi, sekitar pukul 14.45 waktu setempat.
Presiden Jokowi disambut Kepala Kantor Presiden Vietnam Le Khanh Hai, Duta Besar Vietnam untuk RI Ta Van Thong, Wakil Menteri Luar Negeri Vietnam To Anh Dung, Chairman of Ha Noi People’s Committee Tran Sy Thanh, Dirjen Protokol Negara Kementerian Luar Negeri Vietnam Nguyen Viet Dung.
Juga, Dirjen Departemen Urusan Luar Negeri Kantor Presiden Vietnam Nguyen Vu Ha Le, Direktur Asia Selatan Kementerian Luar Negeri Vietnam Pham Hung Tam, Duta Besar RI untuk Viet Nam Denny Abdi, dan Atase Pertahanan Republik Indonesia di Hanoi, Kol. Laut (P) Dian Tri Hutanto.
Dari bandara, Presiden Jokowi langsung menuju hotel tempatnya bermalam di Hanoi.
Di Hanoi, Presiden Jokowi diagendakan untuk bertemu sejumlah pemimpin Vietnam, termasuk Presiden Vietnam.***