DECEMBER 9, 2022
Jakarta

Besok Sabtu, Dinas Kebudayaan Jakarta dan Majelis Kaum Betawi Gelar Perayaan Adat Andilan Potong Kebo

image
Ilustrasi - Kerbau. (ANTARA)

ORBITINDONESIA.COM - Dinas Kebudayaan Jakarta dan Majelis Kaum Betawi bakal menggelar rangkaian perayaan adat yang diawali dengan Andilan Potong Kebo.

Acara untuk menyambut Idulfitri 1446 Hijriah ini akan berlangsung Sabtu, 29 Maret 2025 di Agro Edukasi Wisata Ragunan, Jakarta Selatan, pukul 08.00 sampai 10.00 WIB.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kebudayaan DKI Jakarta, Mochammad Miftahullah Tamary, Jumat menjelaskan, Andilan Potong Kebo adalah tradisi unik masyarakat Betawi dalam menyambut Idulfitri.

Baca Juga: Pilkada Jakarta 2024: Forum Komunikasi Kaum Betawi Indonesia Deklarasi Dukung Ridwan Kamil-Suswono

Tradisi ini dilangsungkan dengan cara patungan warga (10 hingga 30 orang atau satu kampung) untuk membeli kerbau yang kemudian dipelihara selama Ramadan dan disembelih pada H-1 atau H-2 menjelang Lebaran.

“Hasil sembelihan dibagikan kepada warga yang ikut serta untuk kemudian diolah menjadi semur, santapan khas Lebaran masyarakat Betawi,” kata Miftahullah.

Menurutnya, Andilan Potong Kebo mencerminkan nilai kolaborasi, koperasi dan semangat gotong-royong yang telah dikenal masyarakat Betawi sejak dulu.

Baca Juga: Pramono Anung Berkomitmen Bantu Rumah Sakit Harapan Jayakarta yang Didirikan Sesepuh Betawi

Andilan dapat disebut sebagai cikal bakal koperasi karena menggunakan konsep menabung bersama untuk mencapai tujuan, yaitu membeli kerbau.

Prosesi pemeliharaan sampai pembagian daging secara kolektif juga mencerminkan falsafah "berat sama dipikul, ringan sama dijinjing".

Miftahullah mengundang warga Jakarta untuk datang dan ikut meramaikan perayaan Lebaran Betawi yang dimulai Sabtu besok.

Baca Juga: Pramono Anung Terima Gelar Kehormatan Abang dari Majelis Kaum Betawi

"Warga yang merayakan Lebaran di Jakarta bisa hadir ramai-ramai besok di Ragunan. Semoga acara ini makin mempererat tali silaturahmi, menambah keceriaan serta membawa banyak manfaat bagi warga," kata Miftahullah.

Ketua Dewan Adat Betawi, Fauzi Bowo menegaskan, acara ini penting untuk menjaga warisan budaya Betawi.

Andilan Potong Kebo, katanya, bukan hanya sekadar tradisi, tetapi juga simbol gotong-royong dan kebersamaan yang harus terus dilestarikan.

Baca Juga: Wakil Gubernur Rano Karno: Daya Tarik Jakarta Diperkuat dengan Mengembangkan Budaya Betawi

Ketua Pelaksana Andilan Potong Kebo, Beky Mardani mengajak masyarakat berpartisipasi dalam acara ini dan bersama-sama menjaga nilai-nilai luhur serta kearifan lokal budaya Betawi.

"Ini adalah salah satu cara menjaga tradisi yang perlu terus digaungkan untuk masyarakat Jakarta lintas generasi," katanya.***

 

 

Halaman:

Berita Terkait