Liga Arab Akan Gelar KTT Darurat di Kairo Guna Membahas Isu Palestina
- Penulis : M. Ulil Albab
- Minggu, 09 Februari 2025 15:31 WIB

Trump pada 4 Februari lalu mengatakan bahwa AS akan “mengambil alih” Gaza dan merelokasi warga Palestina ke tempat lain dalam sebuah rencana rekonstruksi besar-besaran yang ia klaim dapat menjadikan wilayah tersebut sebagai “Riviera Timur Tengah.”
Usulan Trump tersebut menuai kecaman luas dari Palestina, negara-negara Arab, serta berbagai negara lain di dunia, termasuk Kanada, Prancis, Jerman, dan Inggris.
Trump juga berulang kali menyarankan agar negara-negara Arab di kawasan, seperti Mesir dan Yordania, menampung warga Palestina dari Gaza. Namun, gagasan ini ditolak keras oleh pemimpin Palestina maupun negara-negara Arab.
Baca Juga: Hentikan Perang di Gaza, OKI dan Liga Arab Beri Mandat kepada Indonesia
Sejak 19 Januari, kesepakatan gencatan senjata di Gaza telah berlaku, menghentikan sementara perang yang telah menewaskan hampir 48.200 warga Palestina, sebagian besar perempuan dan anak-anak, serta menghancurkan sebagian besar wilayah Jalur Gaza.
Pada November lalu, Mahkamah Pidana Internasional (ICC) mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Benjamin Netanyahu dan mantan otoritas pertahanan Yoav Gallant atas kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.
Selain itu, Israel juga menghadapi gugatan genosida di Mahkamah Internasional (ICJ) atas agresinya di Jalur Gaza.***
Baca Juga: Liga Arab Desak Konferensi Perdamaian Internasional tentang Palestina untuk Dorong Solusi Dua negara