Kapuspen Mayjen Hariyanto: TNI Telusuri Penemuan Jenazah Purnawirawan Pangkat Brigjen di Marunda
- Penulis : Maulana
- Rabu, 15 Januari 2025 08:30 WIB
ORBITINDONESIA.COM - Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayor Jenderal Hariyanto mengatakan, pihaknya menelusuri penyebab tewasnya purnawirawan TNI berinisial HO hingga jenazahnya ditemukan di Dermaga Marunda, Jakarta Utara, 10 Januari 2025.
"Sementara penyebab kejadian masih dalam analisis lebih lanjut," kata Hariyanto saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa, 14 Januari 2025.
Hariyanto menerangkan, HO merupakan purnawirawan berusia 75 tahun dengan pangkat terakhir Brigadir Jenderal atau bintang satu. HO merupakan prajurit yang telah lama mengabdi di lingkungan TNI Angkatan Darat.
Terkait penemuan jenazah HO di dermaga, Hariyanto mengaku telah mendapatkan beberapa informasi. Salah satunya bukti rekaman CCTV mobil yang dikendarai HO masuk ke kawasan dermaga pada Kamis, 9 Januari 2025 dini hari.
"Korban tampak masuk ke dermaga pada Kamis dini hari, sementara penyebab kejadian masih dalam analisis lebih lanjut," jelas Hariyanto.
Sebelumnya, berdasarkan informasi yang dihimpun oleh ANTARA, pada Jumat sekira pukul 15.15 WIB ada nelayan datang dari laut dan memberikan informasi melihat ada sesosok mayat terapung, di sekitar sero-sero nelayan sebelah timur Marunda Center.
Selanjutnya, Tim dari Markas Unit Patroli Marunda memerintahkan Kapal Bko VII- 1007, VII - 1024, Anggota Markas dan Bhabinkamtibmas agar segera melaksanakan pencarian dan evakuasi ke laut.
Pukul 15.53 WIB, mayat berhasil ditemukan di sekitar sero sero Marunda Center dengan ciri-ciri, laki-laki, memakai kaos belang-belang, celana jeans warna hitam dan gesper hitam.
Pihak Polda Metro Jaya pun langsung mendatangi lokasi guna melakukan penyelidikan awal terkait penemuan jenazah tersebut.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary menjelaskan pihaknya telah melakukan penelusuran CCTV dan ditemukan mobil yang dikendarai korban melaju menyusuri kade (pangkalan tempat kapal menaikkan dan membongkar muatan) 07-08 hingga ke ujung dermaga sampai jatuh ke laut.