Saya: "Apa tantangan terbesar dalam menjaga agar sistem dan budaya ini tetap konsisten?"

Lee: "Tantangannya adalah ketekunan dalam menjaga standar tinggi. Dalam sistem yang baik, ada godaan untuk kembali ke praktik yang lama. Oleh karena itu, saya selalu mengingatkan para pemimpin dan pegawai publik bahwa kepercayaan rakyat adalah hal yang paling berharga, dan itu harus dijaga dengan konsisten."

Saya: "Apa pesan Anda untuk negara-negara yang ingin meniru model Singapura?"

Baca Juga: Media Singapura Soroti Wasit Kontroversial Asal Oman Ahmed Al Kaf: Kemenangan Timnas Indonesia Dirampok

Lee: "Pesannya sederhana: Mulailah dengan pemimpin yang punya integritas dan komitmen untuk perubahan. Bangunlah sistem meritokrasi yang adil dan pastikan bahwa setiap orang, dari elit hingga rakyat biasa, diperlakukan dengan keadilan yang sama. Jika prinsip ini diterapkan secara konsisten, negara akan berkembang dengan pesat."

Wawancara ini mengungkapkan bagaimana Lee Kuan Yew berhasil membangun sistem dan budaya yang kuat di Singapura. Melalui konsistensi, teladan pribadi, dan penegakan hukum yang tegas, ia menciptakan sebuah negara yang tidak hanya maju secara ekonomi, tetapi juga berlandaskan pada nilai-nilai integritas dan keadilan yang dijunjung tinggi oleh semua lapisan masyarakat.

Bandung 
18 Des. 2024. ***

Baca Juga: Pemegang Permanet Resident Singapura Diberi Kemudahan Kunjungi Kepulauan Riau