DECEMBER 9, 2022
Internasional

Kembali Berulah, Israel Langgar Gencatan Senjata dengan Lebanon 6 Kali di Hari ke-23

image
Ilustrasi tentara israel (Foto Istimewa)

ORBITINDONESIA.COM - Tentara Israel melanggar kesepakatan gencatan senjata dengan Lebanon enam kali pada hari ke-23, menurut laporan pada Kamis, 19 Desember 2024.

Sejak gencatan senjata diumumkan pada 27 November, jumlah total pelanggaran Israel telah meningkat menjadi 259 kali, dengan 31 orang tewas dan 37 luka-luka selama insiden tersebut.

Menurut Kantor Berita Nasional Lebanon (NNA), pasukan Israel menghancurkan rumah-rumah di kota Kafr Kila di Lebanon selatan, menyebabkan getaran yang terasa di seluruh area tersebut.

Baca Juga: Dinas Intelijen Lebanon Bantah Pejabat Tinggi Suriah dan Orang Lingkaran Bashar al Assad Ada di Lebanon

Sebuah pesawat tak berawak Israel terlihat terbang di atas Kota Tyre, sementara Kota Alma al-Shaab di dekat perbatasan menjadi sasaran pasukan Israel, kata NNA.

Rumah-rumah di daerah Tayr Harfa juga dibom, dan buldoser militer Israel menghancurkan rumah-rumah di Kota Naquoura.

Data dari Kementerian Kesehatan Lebanon mengindikasikan bahwa sejak serangan Israel di Lebanon dimulai pada 8 Oktober 2023, sedikitnya 4.061 orang tewas, termasuk 1.106 perempuan dan anak-anak dan 222 pekerja kesehatan, sementara 16.661 lainnya luka-luka.

Baca Juga: PM Lebanon Najib Mikati Yakin Donald Trump Akan Temukan Solusi Masalah Palestina

Gencatan senjata yang rapuh telah diberlakukan sejak 27 November antara Israel dan Lebanon menyusul beberapa bulan operasi militer.

Konflik tersebut meningkat setelah kelompok Hizbullah Lebanon menyediakan dukungan ke Jalur Gaza menyusul serangan terhadap Israel oleh kelompok perlawanan Hamas Palestina pada 7 Oktober 2023.***

Berita Terkait