Catatan Denny JA: Menambah Elemen Penghayatan bahkan untuk Hal-hal Kecil
- Penulis : M. Ulil Albab
- Selasa, 29 Oktober 2024 07:59 WIB
Dalam tetes-tetes air itu ada cerita yang abadi, perjalanan dari awan ke tanah yang menunggu untuk diserap.
Saat kita menghayatinya, hujan berubah menjadi kenangan yang lembut, mengingatkan kita pada rasa syukur bahwa bumi kita masih hidup, dan bahwa setiap tetes hujan adalah anugerah.
Menatap Langit Senja di Ujung Hari. Langit senja yang biasanya kita lewatkan dengan tatapan singkat sebenarnya adalah kanvas jiwa yang merangkum keindahan hari.
Baca Juga: Catatan Denny JA: Makna Hidup di Era Algoritma
Ketika kita berhenti dan menatapnya dengan penghayatan, warna oranye dan merah yang berpadu seolah mengalir dari horizon seperti darah bumi yang menghangatkan.
Setiap warna menuntun kita untuk merenungkan bahwa hidup ini penuh lapisan, penuh peralihan, dan penuh akhir yang tak terhindarkan.
Dalam setiap lembayung senja, ada pesan tentang perjalanan yang berakhir untuk memberi jalan bagi hari yang baru.
Baca Juga: Catatan Denny JA: Wahai Para Esoteris, Berkumpulah
Jika kita mampu menghayatinya, maka senja bukan lagi akhir, melainkan awal dari kedamaian yang lebih dalam.
Di tengah gemuruh kehidupan, kita masih bisa menemukan keheningan, dan dalam keheningan itu, kita menemukan kebahagiaan bahkan dari hal yang rutin dan seolah kecil.
Jakarta, 29 Oktober 2024 ***
Baca Juga: Catatan Denny JA: Hukum Pertama Hidup Bermakna, Hubungan Personal
Referensi