DKI Jakarta Mencatat Realisasi Investasi Tertinggi se-Indonesia Tahun 2024
- Penulis : Satrio Arismunandar
- Rabu, 16 Oktober 2024 03:20 WIB
ORBITINDONESIA.COM - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mencatatkan tren positif capaian realisasi investasi mencapai Rp71,35 triliun pada Triwulan III 2024 dan menjadi yang tertinggi se-Indonesia.
“Alhamdulillah, kinerja investasi DKI Jakarta kembali mencatatkan hasil yang positif, menempati urutan pertama tingkat nasional dengan total realisasi investasi, sebesar Rp71,35 triliun," kata Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi DKI Jakarta, Benni Aguscandra dalam keterangannya di Jakarta, Selasa, 15 Oktober 2024.
Benni merinci, pada Triwulan III 2024 realisasi investasi Penanaman Modal Asing (PMA) Provinsi DKI Jakarta mencapai 2,72 miliar dolar AS atau setara Rp 40,77 triliun dan menjadi yang tertinggi di Indonesia.
Sedangkan realisasi investasi Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) Provinsi DKI Jakarta juga menempati posisi tertinggi di Indonesia dengan menembus angka Rp30,58 triliun.
Tidak hanya pada Triwulan III 2024, capaian realisasi investasi Jakarta sepanjang periode Januari-September 2024 pun menempati urutan pertama di tingkat nasional, yakni mencapai Rp191,78 triliun.
“Capaian realisasi investasi sebesar Rp191,78 triliun, dengan realisasi PMA sebesar 6,12 miliar dolar AS atau setara Rp91,86 Triliun dan realisasi investasi PMDN menembus angka Rp99,92 triliun," kata Benni.
Baca Juga: Pilkada Jakarta 2024: Pramono Anung Berkampanye Didukung Slank
Dia mengatakan realisasi investasi di Jakarta tersebut tidak terlepas dari arahan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono agar seluruh jajaran Pemprov DKI Jakarta terus melakukan berbagai inovasi untuk menghadirkan pelayanan publik yang prima kepada masyarakat guna mendorong laju investasi.
Benni menambahkan, capaian kinerja investasi Provinsi DKI Jakarta menjadi bukti berbagai program yang telah dilaksanakan oleh perangkat daerah DPMPTSP Provinsi DKI Jakarta dapat mendorong laju pertumbuhan investasi.***