Cek Fakta, Benarkah Minum Air dari Galon Polikarbonat Bisa Bikin Mandul?
- Penulis : Satrio Arismunandar
- Jumat, 13 September 2024 14:37 WIB
"Merokok itu penyebab terjadinya infertilitas nomor satu bagi pasangan suami istri, yang diikuti minuman keras," kata Dokter Spesialis Kandungan Boyke Dian Nugraha
Infertilitas dan air dalam galon guna ulang
Ada beberapa mitos dan kekhawatiran mengenai galon air minum dalam kemasan sebagai penyebab infertilitas. Salah satu mitos yang sering beredar adalah bahwa bahan plastik dari galon air minum dapat mengganggu keseimbangan hormon dan mempengaruhi kesuburan.
Baca Juga: Anggota Komite Akreditasi BSN Pastikan Galon Polikarbonat Aman Digunakan
Namun, berdasarkan penelitian ilmiah terkini, tidak ada bukti kuat yang mendukung klaim bahwa galon air minum dalam kemasan secara langsung menyebabkan gangguan infertilitas. Sebagian besar galon air minum yang beredar di pasaran telah melalui proses pengujian dan standar keamanan yang ketat.
Bahan plastik yang digunakan untuk kemasan umumnya dirancang agar aman dan tidak melepaskan zat berbahaya dalam jumlah signifikan yang dapat mempengaruhi kesehatan reproduksi. Masih diperlukan penelitian yang lebih besar lagi tekrait korelasi tersebut.
"Belum ada penelitian yang konsisten dan dapat dibuktikan terkait efek dari air mineral kemasan (terhadap infertilitas)," kata Kepala BKKBN, Hasto Wardoyo.
Menjaga kesehatan secara keseluruhan dan mengikuti pola hidup sehat tetap merupakan cara terbaik untuk mendukung kesuburan. Infertilitas adalah masalah kesehatan yang kompleks dengan berbagai penyebab yang mungkin.
Artinya, mitos tentang air galon yang menyebabkan infertilitas tidak memiliki dasar ilmiah yang kuat alias HOAKS. Faktanya, hingga saat ini belum ada penelitian ilmiah yang kuat yang membuktikan hubungan langsung antara konsumsi air galon dan gangguan kesuburan.***