DECEMBER 9, 2022
Internasional

Argentika akui Edmundo Gonzales Erretia sebagai Presiden Terpilih Venezuela, Bukan Nicolas Maduro

image
Argentina mengakui Edmundo Gonzalez Urrutia sebagai presiden terpilih Venezuela. Sebelumnya AS, dan Peru juga mengakui kemenangan kandidat oposisi tersebut/HO-Anadolu/www.aa.com.tr

ORBITINDONESIA.COM - Argentina melalui Menteri Luar Negeri Diana Mondino mengakui kandidat oposisi Edmundo Gonzalez Urrutia sebagai presiden terpilih Venezuela pada Jumat, 2 Agustus 2024, lima hari setelah Presiden Nicolas Maduro dinyatakan terpilih kembali dalam pemilihan umum di Venezuela,

Melalui akun X-nya, Mondino mendukung Edmundo Gonzalez Urrutia dan menolak hasil yang disajikan oleh Dewan Pemilihan Venezuela, yang memberikan kemenangan kepada Nicolas Maduro dengan lebih dari 51 persen suara.

Menteri luar negeri Argentina itu mengutip sebuah situs web yang menunjukkan 81 persen sertifikat digital memberikan kemenangan 67 persen kepada kelompok oposisi, Edmundo Gonzalez Urrutia, melawan 30 persen yang diperoleh Nicolas Maduro.

Baca Juga: Negara Amerika Latin Serempak Tolak Akui Hasil Pilpres Venezuela yang Dimenangkan Nicolas Maduro

"Kita semua dapat mengonfirmasi, tanpa keraguan, bahwa pemenang yang sah dan Presiden terpilih adalah Edmundo Gonzalez," tulis Mondino di X.

Pengumuman Argentina diperoleh satu hari setelah Pemerintah Amerika Serikat (AS) mengakui Gonzalez sebagai presiden sah Venezuela.

Pada Kamis malam, 1 Agustus 2024, Menteri Luar Negeri AS Anthony Blinken mengumumkan dukungan Pemerintah AS untuk kelompok oposisi Venezuela, dan menolak kemenangan Maduro yang diperdebatkan.

Baca Juga: Setidaknya 15 Orang Ditahan Karena Aksi Vandalisme Pasca-pilpres yang Dimenangkan Nicolas Maduro di Venezuela

"Dengan bukti yang luar biasa, jelas bagi Amerika Serikat dan, yang paling penting, bagi rakyat Venezuela bahwa Edmundo González Urrutia memenangkan suara terbanyak dalam pemilihan presiden Venezuela pada 28 Juli," katanya.

Argentina dan Amerika Serikat bergabung dengan Peru dalam daftar negara yang mengakui Gonzalez sebagai presiden Venezuela.

Sejak 30 Juli, Peru menjadi negara pertama yang mengakui Gonzalez Urrutia sebagai presiden.

Baca Juga: Presiden Petahana, Nicolas Maduro Menang Pilpres Venezuela Dengan Perolehan 51,95 Persen Suara

Menteri Luar Negeri Javier Gonzalez-Olaechea menyatakan dukungannya dalam surat kepada pemimpin kelompok oposisi Venezuela Marina Corina Machado.

Argentina adalah salah satu negara pertama yang menolak kemenangan Maduro dan mengecam dugaan kecurangan yang terjadi selama pemilihan pada 28 Juli.***

Sumber: Antara

Berita Terkait