ORBITINDONESIA.COM - Mantan ketua umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj menilai pemberian, izin usaha pertambangan (IUP) kepada organisasi kemasyarakatan (ormas) keagamaan mungkin bentuk balas budi negara.

Ketua Umum Lembaga Persahabatan Ormas Islam (LPOI) tersebut menilai jasa ormas-ormas keagamaan di Indonesia seperti Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah turut mengantarkan Indonesia sejak sebelum kemerdekaannya sampai sekarang ini.

"Mereka (ormas) ini sampai sekarang belum mendapat ghanimah atau berkah dari kemerdekaan ini. Kita selalu ibadah terus, selalu mengabdi terus,” kata Said Aqil Siradj ditemui di Jakarta, Selasa 2 Juli 2024.

Baca Juga: Mantan Ketua Umum PBNU Said Aqil Siroj Temui Petinggi Koalisi Perubahan di Nasdem Tower, Ada Apa?

Said Aqil secara pribadi mendukung kebijakan pemerintah tersebut.

"Cara pemerintah memberikan fasilitas untuk konsesi tambang adalah sangat baik," ujarnya.

Meskipun demikian, Said Aqil menilai pemberian IUP harus diperjelas dan memberi kemudahan dalam mengelolanya.

Baca Juga: Said Aqil Siradj: Politik Identitas Agama Haram Hukumnya

"Karena tambang merupakan kerja berat, kerja yang harus berpengalaman, dan lagi bukan hanya batubara, nikel, dan seterusnya," kata dia. ***