Jaga Ketahanan Pangan Nasional, Jokowi Isyaratkan untuk Hati-Hati Ekspor Beras
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Selasa, 23 Agustus 2022 12:23 WIB
“Saya melihat kemarin di Waingapu, di NTT, yang air tidak ada di sana, tanahnya marginal, tetapi yang namanya sorgum tumbuh sangat subur, dan lahan kalau mau cari berapa ribu hektare pun, ratusan ribu hektare pun di NTT itu banyak. Ini yang kita tunggu dari KADIN untuk itu,” ujarnya.
Selain sorgum, terdapat juga peluang untuk komoditas jagung yang memiliki tingkat permintaan yang cukup tinggi baik dari dalam maupun luar negeri.
“Permintaan sangat banyak sekali, baik dari dalam negeri maupun dari luar karena impor jagung kita sekarang ini masih 800 ribu ton, yang sebelumnya tujuh tahun yang lalu impor kita 3,5 juta ton,” ucapnya.
Baca Juga: Polisi Usut Kecelakaan Maut di Sukabumi yang Sebabkan Anak SD Tewas
Menutup arahannya, Presiden pun mendorong KADIN untuk mengembangkan sektor pangan dengan pola baru yang didukung dengan teknologi yang ada.
“Kalau KADIN kerja jangan yang tradisional dong, mekanisasi, konsorsium, bareng-bareng, bikin 100 ribu hektare, dengan alat-alat modern, pemupukan pakai drone. Ini baru KADIN,” pungkasnya.***