DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Nurul Azizah: Terima Kasih Cak Imin, Warga NU Semakin Cerdas untuk Tidak Pilih Anies Jadi Capres

image
Anies Baswedan dan Cak Imin. Tapi warga NU belum tentu dukung.

"Biar saja si Imin jalan sendiri, kita para NU sejati yang cinta NKRI, patriotis dan Pancasilais wajib cerdas dan bijak. Tidak akan mendukung si Imin yang gila jabatan. Kalau perlu tenggelamkan saja di Pilpres 2024."

Dan tentunya banyak komentar-komentar lainnya yang tidak akan pernah pilih Anies sebagai calon presiden, baik di group WhatsApp dan di Facebook teman-teman pecinta NU dan NKRI.

"Ayo kita sadarkan warga NU, jangan pernah pilih pasangan para pengkhianat, Cak Imin mengkhianati Gus Dur dan Prabowo. Anies mengkhianati Prabowo, AHY, PKS, dan rakyat Jakarta," komen lain yang tak kalah serunya.

Koalisi Nasdem PKB tentunya punya maksud tersendiri, yaitu ingin menghijaukan Nasdem, khususnya ingin mencari suara dari Jawa Timur dan Jawa Tengah yang rata-rata pemilih fanatik PKB.

Baca Juga: Duet Anies - Cak Imin Dideklarasikan di Surabaya, Apa Tujuannya

Tapi ingat, saat ini warga NU sudah mulai melek media sosial. Banyak yang tahu kiprahnya Cak Imin yang selalu berpindah-pindah koalisi dengan PKS, Gerindra dan terakhir dengan Nasdem.

Yang tentunya PKS, Gerindra dan Nasdem tidak akan pernah mengusung calon terkuat untuk pilpres 2024 yaitu Ganjar Pranowo. Bisa jadi warga NU yang cinta NKRI tetap pilih Ganjar Pranowo sebagai Presiden 2024-2029.

Terima kasih Cak Imin, warga Nahdliyyin semakin cerdas untuk tidak pilih capres Anies Baswedan. Koalisi dengan siapapun, warga NU tidak bakal pilih Anies, kecuali bagi yang tidak faham peta perpolitikan yang selalu berubah arah dan tujuan.

Memilih karena fanatik dengan PKB tanpa tahu pimpinan nya sedang berkoalisi dengan siapa.

(Oleh: Nurul Azizah, penulis buku Muslimat NU Militan Untuk NKRI) ***

Halaman:
1
2
3

Berita Terkait