Visi Negarawan ke Depan Belum Jelas, Elite Politik Sibuk Omong Kosong
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Kamis, 27 Juli 2023 12:05 WIB
Presiden harus mampu lebih dulu mengubah mindset birokrasi menjadi meritokrasi.
Sehingga rasa keadilan tercipta di masarakat. Kemudian perubahan politik dapat dilakukan secara prudential. Mulailah duduk bersama dengan semua komponen bangsa untuk membuat konsensus tentang manifesto Pancasila sebagai ideologi.
RUU HIP disahkan sebagai UU. Agar apa? agar kita sebagai anak bangsa bisa fokus kepada hal-hal yang produktif. Tantangan ke depan memang sangat berat. Tanpa itu, sulit kita bisa bergerak serentak.
Tiap hari hanya ributkan soal omong kosong. Sementara China dan negara lain sedang sibuk menguasai iptek ruang angkasa. Rekayasa iklim, dan rekayasa nano teknologi
Perekonomian dunia telah melalui periode transformasi besar sejak 1964. Laju kemajuan teknologi dan integrasi internasional yang menakjubkan telah menghasil global society di mana negara-negara menjadi lebih dekat karena mode komunikasi yang lebih cepat dan lebih baik.
Hubungan perdagangan dan keuangan yang lebih kuat daripada yang bisa dibayangkan 50 tahun yang lalu. Perekonomian dunia bergerak dari konfigurasi bipolar ke multipolar dengan ekonomi pasar berkembang yang sekarang menyumbang bagian terbesar dari pertumbuhan global.
Baca Juga: Kasus Suap Pengadaan Alat Deteksi Korban Reruntuhan Basarnas, KPK Sita Uang Hampir Rp1 Miliar
Ada banyak kemajuan dalam meningkatkan standar hidup di berbagai penjuru dunia. Namun, krisis ekonomi sebagai dampak dari sebuah proses perubahan tidak bisa dihindari zaman.
Masih banyak yang harus dilakukan untuk memperbaiki kebijakan makroekonomi dan keuangan agar dapat merespons krisis dengan lebih baik dan mengurangi kemiskinan dan ketidaksetaraan.
Bahwa ekonomi negara maju kemungkinan akan memasuki periode stagnasi sekuler karena kebijakan yang salah arah. Hari-hari pertumbuhan yang kuat telah berlalu karena inovasi hari ini kurang bermanfaat daripada penemuan besar di masa lalu.
Tapi, bagaimanapun, selalu ada harapan. Bahwa ekonomi global memiliki potensi besar untuk menghasilkan dosis pertumbuhan yang sehat dalam beberapa dekade mendatang. Asalkan Inovasi, kebijakan yang dirancang dengan baik, dan pasar berkembang yang dinamis serta frontier economies dapat membantu mewujudkan harapan itu.