Praktisi Media Minta Wartawan Tidak Kehilangan Sikap Kritis Dalam Memberitakan Isu BPA
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Kamis, 10 Agustus 2023 21:38 WIB
ORBITINDONESIA.COM - Para praktisi media meminta para wartawan agar tidak kehilangan sikap kritisnya dalam menyikapi isu BPA yang terus bergulir hingga saat ini.
Sebab, banyak yang melihat isu BPA ini tidak terlepas dari isu persaingan usaha dari industri air minum dalam kemasan (AMDK).
Salah satu pendiri Aliansi Jurnalis Independen (AJI) dan mantan pengajar Ilmu Komunikasi FISIP UI, Satrio Arismunandar pun menyatakan keprihatinannya terhadap fenomena hilangnya sikap kritis wartawan dalam menyikapi isu BPA ini. Khususnya dalam memilih, memilah dan mengkonfirmasi informasi sebelum diangkat menjadi berita dan disebar ke publik.
Baca Juga: Spoiler Drakor Moving 7 Episode Awal, Ramai Dibicarakan Netizen Jo In Sung belum Muncul
Menurutnya, dalam membuat berita, wartawan harus dengan cermat memilih narasumber yang sesuai dengan materi beritanya. Hal itu bertujuan agar berita-berita yang disampaikan ke masyarakat itu benar-benar layak dan bisa dipertanggungjawabkan.
“Dalam prinsip-prinsip jurnalistik, wartawan itu harus melihat dengan cermat apakah narasumber yang diwawancarai atau dikutip itu memang memiliki kapabilitas atau dasar keilmuan tertentu, ketika dia diminta untuk menyatakan pendapat tentang hal-hal tertentu yang ditanyakan,” ujarnya.
Dalam isu BPA yang memerlukan referensi ilmiah karena menyangkut substansi kimia, menurut Satrio, yang layak untuk dimintai penjelasan itu seharusnya para pakar, dokter, dan para akademisi yang keilmuannya sangat terkait dengan masalah ini, sehingga beritanya bisa dipertanggungjawabkan.
“Menjadi sangat berbahaya kalau orang yang hanya mengklaim sebagai aktivis LSM dan segala macam kelompok yang tidak memiliki dasar keilmuan terkait BPA itu bicara mengenai hal, yang sebenarnya di luar kapabilitas mereka atau di luar kemampuannya,” tukas mantan jurnalis senior koran Kompas ini.
Baca Juga: Seleksi CPNS 2023 dan PPPK Resmi Diumumkan BKN, Ini Detail Jadwal Pendaftaran dan Penyelenggaraannya
Dia melihat banyak narasumber yang tidak memiliki keahlian mengenai keilmuan yang terkait dengan BPA ini dijadikan narasumber oleh para media.