ORBITINDONESIA.COM - Dalam setiap zaman, kita menyaksikan keberanian seorang pemimpin mengambil keputusan penting, walaupun keputusan itu bukanlah hal yang populer di zamannya.

Inilah respon kita melihat kegigihan Jokowi, persistensinya, memindahkan ibu kota dari Jakarta ke Kalimantan.

Ini mimpi yang sudah digagas sejak zaman Bung Karno, yang menurut Jokowi dalam rangka mentransformasikan Indonesia.

Baca Juga: Ekspresi Data Denny JA: Inilah Solusi Berkeadilan dalam Konflik di Rempang

Mengapa kita katakan memindahkan ibu kota negara saat ini belum menjadi isu yang populer?

Kita mulai dengan data. Ini hasil survei LSI Denny JA, bulan Juni 2023.  Yang setuju ataupun yang tidak setuju kepada pemindahan ibu kota negara hampir sama banyaknya.

Yang setuju sebanyak 47,3 persen. Tapi yang tidak setuju sebanyak 43,7 persen. Selisihnya kurang dari 4 persen saja. 

Mereka yang setuju banyak alasannya. Yang paling tinggi alasannya karena ini mengurangi beban Ibu kota Jakarta yang sudah padat penduduknya. Alasan lain: mendorong pembangunan di luar Jawa.