DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Kementerian Kesehatan Terbitkan Panduan Atasi Gangguan Ginjal Akut untuk Orang Tua

image
Kemenkes Sebut Kasus Gagal Ginjal Akut Pada Anak Tak Ada Kaitannya dengan Vaksinasi Covid-19.

 Baca Juga: Gagal Ginjal Akut, Kementerian Kesehatan Larang Apotek Jual Obat Sirup

Gagal Ginjal Akut diketahui menyerang anak dengan di rentang usia 6 bulan-18 tahun, namun paling banyak terjadi pada anak di bawah umur 5 tahun.

Adapun gejala awalnya berupa infeksi saluran cerna dan gejala ISPA dengan gejala khas berupa penurunan jumlah air seni bahkan tidak bisa BAK sama sekali.

Jika Anda melihat anak Anda sudah benar-benar tidak bisa melakukan buang air kecil maka Anda harus membawanya ke Rumah Sakit terdekat. 

Baca Juga: Heboh Penyakit Ginjal Misterius, 4 Obat Batuk Ini Diduga Penyebabnya

Pastikan anak Anda minum air agar kebutuhan cairannya bisa tercukupi.

“Bila anak mengalami gejala dan tanda disertai dengan volume urine berkurang atau tidak ada urine selama 6-8 jam (saat siang hari), segera bawa anak anda ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut,” ujar dr. Yanti.

  1. Pemerikasaan di Rumah Sakit

Kemenkes merekomendasikan agar rumah sakit melakukan pemeriksaan seperti pada fungsi ginjal (turun, kreatinin).

Baca Juga: Ternyata Stres Bisa Menjadi Pemicu Anak Mengalami Gangguan Makan, Apa Kata Psikolog

Jika fungsi ginjal meningkat, selanjutnya dilakukan pemeriksaan lanjutan untuk menegakkan diagnosis, evaluasi kemungkinan etiologi, dan komplikasi.

Halaman:
1
2
3

Berita Terkait