DECEMBER 9, 2022
Kolom

Catatan Denny JA: Gagasan, Minyak, dan Momentum

image
(OrbitIndonesia/kiriman)

4. Tata Kelola yang Kuat – Menghadang oligarki energi dan memastikan setiap tetes minyak berpihak pada rakyat.

Inti dari semua ini adalah sebuah prinsip sederhana namun mendalam: Kedaulatan energi adalah kedaulatan bangsa.

Negara yang bergantung pada impor energi ibarat kapal besar yang mesinnya dikendalikan orang lain—mudah diguncang badai harga global. 

Baca Juga: Catatan Hamri Manoppo: Denny JA dan Peluang Nobel Sastra, Dari Puisi Esai Menuju Pengakuan Global

Sebaliknya, negara yang menggerakkan mesinnya sendiri akan melaju sesuai arah yang ia pilih.

Mencapai 1 juta barrel per hari bukan hanya soal teknis, melainkan juga soal mentalitas. Ini adalah ujian: apakah kita mampu bekerja lintas generasi, melampaui ego sektoral, dan menempatkan kepentingan nasional di atas segalanya.

-000-

Baca Juga: Puisi Esai Denny JA: Berapa Banyak Lagi Kematian yang Kau Tunggu?

Pertamina tidak perlu berjalan sendirian. Kemitraan strategis yang luas dengan pihak swasta dan negara-negara produsen minyak terkemuka adalah kunci.

Perusahaan energi global dapat mempercepat transfer teknologi, meningkatkan investasi, dan membuka akses ke pasar internasional. 

Dengan memanfaatkan jaringan global, Indonesia tidak hanya mampu mencapai kemandirian energi, tetapi juga menjadi pemain kunci dalam peta energi dunia.

Baca Juga: Denny JA Menyediakan Dana Abadi untuk Puisi Esai

Kolaborasi ini akan memastikan bahwa setiap langkah menuju target 1 juta barrel per hari didukung oleh pengetahuan, sumber daya, dan dukungan internasional yang kuat.

Halaman:

Berita Terkait