ORBITINDONESIA.COM - Superman langsung memecahkan rekor jelang penayangan perdananya di Amerika utara pada 11 Juli. Film terbaru sutradara James Gunn tersebut telah meraup US$22,5 juta dari box office previews.

Variety pada Jumat, 11 Juli 2025 memberitakan, pendapatan film Superman itu menjadi yang terbesar dari seluruh pratinjau sejauh ini, mengalahkan Lilo & Stitch yang sebelumnya berkuasa dengan US$14,5 juta.

Angka film Superman tersebut juga menjadi catatan terbaik dari sutradara sekaligus penulis naskah James Gunn yang sebelumnya dipegang Guardians of the Galaxy Vol. 3 (2023) dengan US$17,5 juta.

Baca Juga: Dikabarkan Henry Cavill tidak Perankan Superman Lagi, Sutradara James Gunn: Ini belum Waktunya

Tak hanya itu, pendapatan tersebut juga lebih tinggi dari film tunggal Superman terakhir, Man of Steel (2013), yang digarap Zack Snyder dan dibintangi Henry Cavill.

Kala itu, Man of Steel (2013) menghasilkan US$21 juta dari pratinjau menjelang akhir pekan pembukaannya yang menghasilkan US$116 juta.

Sedangkan film lanjutannya Superman v. Batman: Dawn of Justice (2016) menghasilkan US$27,7 juta dari pratinjau sebelum debut yang menghasilkan US$166 juta.

Baca Juga: Warner Bros dan DC Studios Sudah Temukan Pemeran Baru Superman: Aktor David Corenswet

Kini, pekan debut versi terbaru Superman yang dibintangi David Corenswet itu diperkirakan tembus US$120 juta hingga US$130 juta.

Sedangkan Warner Bros. selaku rumah produksi memperkirakan pendapatan yang lebih konservatif, yakni US$100 juta hingga US$110 juta.

Namun, banyak pihak meyakini pendapatan awal Superman bisa jauh lebih tinggi berkat ulasan positif penonton awal atau previews. Per 11 Juli, Superman sudah mendapatkan skor 82 persen dari 311 kritikus film di Rotten Tomatoes.

Baca Juga: Dwayne Johnson Dilaporkan Menuntut Agar Henry Cavill Diaktifkan Kembali ke Peran Superman

Berdasarkan laman yang sama, film yang turut dibintangi Nicholas Hoult dan Rachel Brosnahan itu juga mendapatkan skor 95 persen lebih dari 5.000 penonton.

Superman (2025) juga diperkirakan menghasilkan setidaknya $100 juta di pasar internasional, sehingga dengan mudah menjadikan debut globalnya mencapai lebih dari US$200 juta.

Jika terealisasi, angka itu menjadi pertanda baik bagi Superman- dan mungkin juga masa depan DC Universe garapan Gunn dan Safran - karena film ini memiliki anggaran sebesar US$225 juta.

Baca Juga: Spoiler Terbaru Film Aquaman and The Lost Kingdom dan Superman Legacy: Kejutan Fakta Menarik dan Tanggal Rilis

Tak hanya itu, situasi tersebut juga menjadi perubahan haluan luar biasa bagi film-film DC setelah mengalami serangkaian kegagalan, seperti The Flash, Aquaman and the Lost Kingdom, Shazam: Fury of the Gods, dan Blue Beetle.

Dalam versi reboot, Corenswet berperan sebagai Man of Steel yang bertarung melawan Lex Luthor (Nicholas Hoult) saat bekerja sebagai reporter Daily Planet bersama Lois Lane (Rachel Brosnahan).

Film ini juga diramaikan pahlawan super Guy Gardner (Nathan Fillion), Hawkgirl (Isabela Merced), Metamorpho (Anthony Carrigan), dan Mister Terrific (Edi Gathegi).

Baca Juga: Perjuangan Christopher Reeve Memperoleh Peran Superman

Jika tren positif berlanjut, Superman akan dengan mudah mengalahkan juara box office pekan lalu, Jurassic World Rebirth, yang menargetkan meraup US$35 juta hingga US$45 juta di minggu kedua penayangannya.

Superman sudah tayang sejak 9 Juli di bioskop Indonesia.***