DECEMBER 9, 2022
Nusantara

KKP dan Pemprov Banten Bongkar Sisa Pagar Laut di Perairan Tangerang yang Panjangnya Sekitar 1 Kilometer

image
Petugas mengoperasikan alat berat untuk membongkar pagar laut di pesisir Desa Kohod, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis, 17 April 2025. Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) membongkar sisa pagar laut sepanjang 1 kilometer sebagai upaya menata ruang laut dan meningkatkan keselamatan para nelayan. ANTARA FOTO/Putra M. Akbar/tom.

ORBITINDONESIA.COM - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Banten kembali melanjutkan pembongkaran sisa pagar laut di wilayah perairan Kabupaten Tangerang, yang panjangnya sekitar 1 kilometer.

"Pemerintah Provinsi Banten bersama KKP mulai melakukan pembongkaran sisa pagar laut di Desa Kohod, Kabupaten Tangerang sejak 16 April 2025 yang panjangnya sekitar 1 kilometer," kata Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) KKP Pung Nugroho Saksono (Ipunk) dikonfirmasi di Jakarta, Jumat, 18 April 2025.

Dia menyampaikan, proses pencabutan pagar laut mendapat dukungan penuh Gubernur Banten Andra Soni, termasuk adanya penyediaan excavator dengan ponton oleh Dinas PUPR setempat untuk mengatasi kendala teknis pada struktur pagar yang sulit dicabut secara manual.

Baca Juga: KKP: Kasus Pagar Laut di Bekasi Tuntas dengan Denda Administratif Rp2 Miliar

Lebih lanjut, Ipunk mengatakan, pembongkaran itu juga mendapat dukungan sarana lain seperti Kapal Patroli Latemeria, tiga rubber boat, dan lima perahu nelayan turut dikerahkan dalam operasi ini guna mempercepat proses pembongkaran pagar laut yang merusak lingkungan.

"KKP melalui Direktorat Jenderal PSDKP juga mengerahkan dua unit speedboat dan sea rider, serta personel dari pusat dan Pangkalan PSDKP Jakarta untuk mendukung operasional di lapangan," ucap Ipunk.

Menurutnya, dukungan pengamanan dari Polresta Tangerang, Polsek, Babinsa, serta keterlibatan nelayan lokal yang tergabung dalam Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Banten sangat membantu dalam pengumpulan bambu agar tidak mencemari laut.

Baca Juga: Bareskrim Polri Tetapkan Sembilan Tersangka Pagar Laut di Perairan Bekasi Jawa Barat

Ia menambahkan, keterlibatan berbagai unsur seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Satpol PP, dan Dinas PUPR menunjukkan sinergi yang kuat antara pemerintah pusat, daerah, aparat keamanan, dan masyarakat dalam menjaga lingkungan pesisir.

"KKP dan DKP Banten menyampaikan terima kasih atas dukungan semua pihak dalam pelaksanaan pembongkaran pagar laut sebagai bentuk komitmen bersama menjaga ekosistem laut yang sehat dan berkelanjutan," kata Ipunk.***

 

Berita Terkait