ORBITINDONESIA.COM - Wakil Ketua Komisi XIII DPR RI Andreas Hugo Pareira menyoroti perbaikan keimigrasian untuk memperkuat pengawasan warga negara asing (WNA) untuk menjawab tren tagar #KaburAja Dulu yang ramai di media sosial.

Hal itu dia sampaikan menyikapi maraknya WNA yang menjadi turis, namun mereka bekerja secara illegal dalam rapat dengar pendapat bersama Plt. Direktur Jenderal Imigrasi Saffar Muhammad Godam di Jakarta, Senin 23 Februari 2025.

"Saya kira salah satu hal yang harus kita perbaiki adalah di wilayah imigrasi. Jangan sampai kita kemudian memberikan ruang yang lebih besar untuk anak-anak muda kita untuk lari ke luar negeri,” tambahnya.

Baca Juga: Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan Nonaktifkan 71 Pegawai Berkait Pungutan Liar WNA China

Menurutnya, WNA yang bekerja atau membuka bisnis secara ilegal itu hanya memiliki visa wisata, sehingga berpotensi mengambil peluang ekonomi warga lokal.

"Ini kan mulai kasus ini mulai kelihatan makin marak di Bali, bukan hanya dari China, tapi dari Rusia,” katanya.

"Bagaimana Imigrasi bisa memperbaiki kebijakan, sehingga orang-orang asing ini tidak begitu mudah datang memakai kesempatan visa turis, visa on arrival, untuk datang dan bekerja di sini," kata Andreas ditemui usai rapat.

Baca Juga: Imigrasi Ungkap Penindakan Keimigrasian Meningkat Sejak Dua Tahun Terakhir

Anggota Komisi XIII DPR RI Muslim Ayub mengusulkan komisinya membentuk panitia kerja pengawasan orang asing, karena banyak WNA yang melanggar keimigrasian, di antaranya bekerja secara ilegal dengan hanya bermodal visa wisata.

"Kalau ini tidak kita lakukan, banyak turis-turis asing yang melanggar," kata Muslim.***