Kok Kijang Innova 2.0 Berkapasitas Mesin 2.000 cc Boleh Isi Pertalite? Pertamina Ceroboh!
- Penulis : Dody Bayu Prasetyo
- Minggu, 26 Januari 2025 14:34 WIB
Ini betul-betul nggak benar! Setahu saya, Toyota Fortuner berbahan bakar bensin berkapasitas mesin 2.700 cc. Mesin Fortuner bahkan jauh lebih besar daripada Innova 2.0 yang tadi.
Saya menyimpulkan, entah apa yang terjadi dalam proses perolehan barcode Pertalite, yang jelas ini adalah kecerobohan Pertamina.
Padahal pemakaian barcode atau QR code untuk kendaraan yang boleh menggunakan bensin Pertalite adalah bagian dari program Subsidi Tepat oleh PT Pertamina Patra Niaga.
Baca Juga: Terkuak Alasan Presiden Joko Widodo Menaikkan Harga BBM Pertalite
Penggunaan barcode ini bertujuan untuk memastikan bahwa bahan bakar subsidi Pertalite diberikan kepada penerima yang berhak, sehingga menghindari penyalahgunaan subsidi oleh pihak yang tidak berhak.
Aturan ini bertujuan untuk memastikan bahwa BBM subsidi digunakan oleh kendaraan yang lebih membutuhkan bantuan ini.
Kendaraan-kendaraan dengan kapasitas mesin yang lebih besar umumnya diharapkan untuk menggunakan BBM non-subsidi seperti Pertamax. Tetapi ternyata aturan itu dalam praktiknya banyak dilanggar.
*Satrio Arismunandar, pensiunan Trans TV dan penulis, warga Depok II Tengah, Jawa Barat.***