DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Kisah Seorang Bapak Tua yang Jualan Kripik di Emperan Alfamart

image
Ilustrasi Kripik yang dijual bapak tua di emperan Alfamart

ORBITINDONESIA - Suatu sore ketika aku dalam perjalanan dari Jakarta menuju kekota Medan, aku mampir di toko Alfamart di kota kecil Indrapura, Batubara, Sumut untuk beli air mineral.

Setelah keluar dari toko Alfamart, mataku tertuju pada seorang bapak yg taksiranku berusia sekitar 60 tahun, berjenggot putih panjang, menjual kripik dengan sepeda tuanya.

Segera kuhampiri bapak di emperan Alfamart itu dan kusapa :" Jualan apa ini pak?".
Lalu dia jawab sambil menatapku : "Oooh .. Ini jual kripik singkong dan kripik pisang".

Baca Juga: Kenapa Barat Sebarkan Propaganda Anti China

"Berapa harga sebungkus pak?", tanyaku.
"Rp.5.000,- perbungkus mas", jawabnya datar.
"Sepuluh ribu boleh dapat 3 bungkus gak pak?", tanyaku lagi.

Spontan wajahnya berubah seperti orang yg kesal, tapi tetap mencoba senyum pak tua menjawab: " Maaf mas .. Harga sudah murah, dan sudah jadi banderol. Tapi kalo sampean mau saya sedekahi ya gapapa, saya tambah 1 bungkus buat sampean".

Sontak saya jadi malu hati. Bayangkan ! Saya naik mobil Fortuner, mau disedekahi sebungkus kripik sama bapak tua yg bersepeda !!

Lalu supaya jangan kalah malu, saya mencoba berargumentasi dgn bapak tua itu :
" Masa ga boleh ditawar ? Tawar menawar kan biasa pak dalam jual beli !".

Baca Juga: Benarkah Anda Anti Asing atau Menolak Budaya Barat

"Sampean tadi waktu belanja dia Alfamart, ada nawar harga barang yg tertera di label harga gak?".

Halaman:
1
2
3
4

Berita Terkait