Polisi Kota Kediri Jawa Timur Tangani Kasus Ibu yang Diduga Bunuh Dua Anak Kandungnya
- Penulis : Satrio Arismunandar
- Selasa, 03 September 2024 11:58 WIB
Hingga kini, rumah yang bersangkutan sudah diberi garis polisi. Petugas kepolisian masih melakukan pemeriksaan terkait kondisi psikologis korban yang disebut tetangga terkadang sering marah.
Sementara itu, Ketua RT 01 RW 06, Kelurahan Manisrenggo, Kota Kediri, Suparmanto menjelaskan bahwa ID terkadang seperti mengalami depresi, kondisinya tidak normal, kadang sehat tetapi terkadang juga depresi.
Ia juga kaget dengan kejadian ini dan melihat langsung kondisi di lokasi kejadian, termasuk dua anak yang menjadi korban.
Baca Juga: Dibebaskan Lewat Diversi, Tiga Siswa Penganiaya Bersenjata Tajam di Grogol Petamburan, Jakarta Barat
Suparmanto juga menemui Muhammad Zakaria yang saat itu juga sudah membawa keluar rumah istrinya ID. Saat itu, bahkan ID sempat menyalami dirinya dan meminta maaf.
"Pelaku diamankan diam saja. Sempat bersalaman juga, tetapi wajahnya cemberut," kata Suparmanto.
Tetangga pelaku mengatakan, anak korban selama ini dikenal sangat cerdas. Bahkan, anak pertama juga ikut olahraga pencak silat Pagar Nusa.
"Anak yang pertama itu seumuran dengan anak saya, anggota Pagar Nusa di sini, latihannya sering di depan mushala. Suaranya juga bagus, pintar," kata Zainal, tetangga pelaku yang juga Ketua Pagar Nusa Ranting Manisrenggo, Kota Kediri itu.
Ia mengatakan ibu korban memang dikenal bersikap agak tidak normal, sering curiga dengan orang lain dan marah-marah.
Para tetangga juga sudah bersepakat meminta agar suami yang bersangkutan memeriksakan kondisi kejiwaan ID, namun hingga hari kejadian hal itu belum dilakukan.
"Sepertinya belum pernah dirawat. Beberapa waktu lalu dari masyarakat meminta agar diperiksakan (kesehatan terduga pelaku) karena sering berburuk sangka kepada orang-orang, bingung, marah. Tapi kadang normal, jadi fluktuatif tidak permanen (marah-marah)," kata dia.