DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Dua Komnas Sebut Putri Candrawathi Alami Kekerasan Seksual, LPSK Tidak Mau Gampang Percaya

image
Putri Candrawathi saat mengikuti rekonstruksi di rumah pribadi Irjen Ferdy Sambo di Jalan Saguling, Duren Tiga, Jakarta Selatan, 30 Agustus 2022. Putri disebut mengalami kekerasan seksual oleh Brigadir J.

ORBITINDONESIA - Adanya dugaan kekerasan seksual terhadap Putri Candrawathi oleh Brigadir Novriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J tidak lantas dipercaya oleh Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK).

Bahkan, LPSK melihat beberapa keganjilan atas dugaan kekerasan seksual terhadap Putri Candrawathi, seperti yang diklaim oleh Komisi Nasional (Komnas) Perempuan dan Komnas HAM.

Baca Juga: Pernah Menjanjikan Sesuatu, Gubernur Ridwan Kamil Ditunggu Masyarakat Baduy

Dilansir OrbitIndonesia dari PMJ News, Senin, 5 September 2022, Wakil Ketua LPSK Edwin Partogi mengatakan bahwa sedikitnya ada dua hal yang dipertanyakan pihaknya soal dugaan kekerasan seksual terhadap Putri Candrawathi.

Pertama, yakni relasi kuasa.

“Relasi kuasa tidak terpenuhi karena J adalah anak buah dari FS. PC adalah istri jenderal,” ujar Edwin.

Baca Juga: Putri Candrawathi Disebut Alami Kekerasan Seksual oleh Brigadir J, Begini Tuntutan Komnas Perempuan

Selain relasi kuasa, Edwin mengatakan bahwa dalam dugaan kekerasan seksual tersebut, disebutkan terdapat dua saksi yakni Kuat Maruf dan Susi.

Padahal menurutnya, pada umumnya dalam kasus kekerasan seksual pelaku menghindari adanya saksi.

Halaman:
1
2

Berita Terkait