Juru Bicara Kemlu China, Lin Jian Puji Masinis Indonesia yang Kemudikan Kereta Cepat Whoosh 350 Km per Jam
- Penulis : Satrio Arismunandar
- Sabtu, 03 Agustus 2024 04:00 WIB
Adapun tahap 3 pada on job training, proses perawatan yang dilakukan sudah mulai berjalan secara mandiri dengan pengawasan.
Secara total terdapat 600 pegawai lokal diberbagai bidang yang sedang melalui proses "transfer knowledge" di berbagai bidang seperti masinis, perawatan sarana, perawatan prasarana, operasional kereta dan lainnya. Selanjutnya, proses tersebut akan terus dilakukan untuk para pekerja lainnya.
KCIC akan terus meningkatkan program pelatihan dan transfer pengetahuan untuk memastikan bahwa seluruh aspek operasional dan perawatan kereta cepat dapat dilakukan secara mandiri oleh tenaga kerja lokal.
Baca Juga: Menhub Apresiasi Jumlah Penumpang Whoosh Tembus 1 Juta Orang
Sejak Whoosh dioperasikan secara komersial pada Oktober 2023 sampai dengan Juli 2024, PT KCIC telah melayani sebanyak 4,2 juta penumpang.
Direktur Utama PT KCIC Dwiyana Slamet Riyadi mengatakan sejak awal beroperasi pada Oktober 2023, rata-rata volume penumpang Whoosh adalah sekitar 9.000 per hari. Saat ini, berdasarkan data Juli 2024, rata-rata per hari sudah mencapai 17.000 - 18.000 penumpang per hari pada hari kerja dan 18.000 - 22.000 penumpang per hari pada saat akhir pekan dengan rekor tertinggi 24.000 penumpang per hari pada 5 Juli 2024.
Dwiyana juga mengatakan jumlah perjalanan Whoosh terus bertambah, dari sebelumnya 14 perjalanan reguler per hari di Oktober 2023, kini sudah menjadi 48 perjalanan reguler per hari sejak Mei 2024. Sementara pada awal 2025 diprogramkan jumlah perjalanan kereta dapat mencapai hingga 62 per hari.
Baca Juga: Mulai 3 Februari 2024, KCIC Terapkan Tarif Dinamis untuk Kereta Cepat Whoosh, Bisa Lebih Hemat
Namun jumlah penumpang Whoosh itu masih di bawah target yang seharusnya, yakni 29 ribu penumpang per hari.***