DECEMBER 9, 2022
Puisi

Yang Tercecer di Era Kemerdekaan (1): Jangan Panggil Aku Gadis Penghibur

image
(OrbitIndonesia/kiriman)

 

Kekasihnya itu di stasiun,

membisikkan untaian kata syahdu:

“Rahma, kita menikah ya,

selekasnya kau pulang dari Kalimantan.”

 

Tiga tahun Rahma menjadi gadis penghibur.

Bukan atas kehendak sendiri.

Akhirnya, tentara Jepang pergi.

Indonesia merdeka.

Halaman:
1
2
3
4
5
6
7
8
9

Berita Terkait