Efek Ekor Jas Begitu Berpengaruh pada Pesta Demokrasi Terakbar Sepanjang Sejarah Pemilu di Indonesia
- Penulis : Satrio Arismunandar
- Kamis, 14 Maret 2024 00:47 WIB
Demikian pula pasangan Prabowo-Gibran karena faktor Presiden RI Jokowi dan Gibran yang berasal dari Solo. Sementara itu, Anies-Muhaimin (AMIN) berharap didukung penuh warga nahdhiyin dan PKS. Bagaimana hasil Pemilu Anggota DPR RI di Jateng?
Meski perhelatan rekapitulasi penghitungan suara di KPU RI untuk dapil di provinsi ini masih berlangsung, Indoriset Strategis mengaitkan perolehan suara parpol sebagai pengusung pasangan calon presiden dan wakil presiden tertentu.
Lembaga riset itu menyatakan bahwa partai pengusung pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka berpeluang memenangi pertarungan pada Pemilu Anggota DPR RI di 10 dapil se-Jawa Tengah setelah pihaknya melihat rekapitulasi suara hasil penghitungan nasional.
Baca Juga: Haidar Alwi: Hak Angket Berpotensi Timbulkan Protes dari Rakyat yang Pro Hasil Pemilu 2024
Pada pemilu anggota legislatif (pileg) tahun ini, kata Direktur lembaga riset itu, Widi Nugroho, M.A.P., enam kursi DPR RI berpeluang didapatkan dari lima partai pengusung pasangan Prabowo-Gibran.
Tambahan kursi DPR RI tersebut berasal dari Partai Gerindra, Partai Demokrat, dan Partai Golkar masing-masing satu kursi, serta PAN dua kursi. Satu kursi lagi dari PSI asalkan partai politik ini lolos parliamentary threshold (ambang batas parlemen) 4 persen dari suara sah tingkat nasional.
Sementara itu, kursi partai politik pengusung Ganjar Pranowo-Mahfud Md. malah berpotensi berkurang lima kursi, yaitu PDI Perjuangan turun tiga kursi dan PPP berkurang dua kursi.
Baca Juga: Dino Patti Djalal: Pemerintahan Baru Hasil Pemilu 2024 Perlu Rumuskan Konsep Kebijakan Luar Negeri
Anomali justru dari partai pendukung pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN). Partai NasDem dan PKS naik dengan menambah masing-masing dua kursi, sedangkan PKB justru berpeluang kehilangan tiga kursi dari hasil Pemilu 2019.
Pemenangan secara elektoral berbasis gotong royong atau komandante stelsel yang dipakai PDI Perjuangan dinilai cukup berhasil untuk amankan suara partai hasil Pemilu 2019. Namun, partai pengusung Prabowo-Gibran secara merata suara juga naik sehingga bilangan pembagi sistem sainte lague merata.
Daerah Pemilih Jawa Tengah IV (Kabupaten Karanganyar, Kabupaten Sragen, dan Kabupaten Wonogiri), misalnya, PDI Perjuangan pada Pemilu 2019 mendapatkan 698.000 suara berpeluang naik menjadi 707.000 suara pada Pemilu 2024. Namun, jumlah kursi turun dari empat menjadi tiga kursi. Hal yang sama juga terjadi di Dapil Jateng IX (Kabupaten Brebes, Kabupaten Tegal, dan Kota Tegal) dengan jumlah kursi DPR RI sama tiga kursi.
Segmen pemilih Ganjar sebagai mantan Gubernur Jateng benar-benar dioptimalkan oleh PDI Perjuangan untuk menambah ceruk suara partai. Sementara itu, PPP tidak secara jelas menawarkan calon dalam Pilpres 2024 yang terdampak kehilangan kursi.