Eep Saefulloh Fatah: Tidak Benar Saya Ditahan, Diculik, atau Hilang. Itu Rumor, Kabar Burung, Hoaks
- Penulis : Satrio Arismunandar
- Rabu, 28 Februari 2024 09:17 WIB
Kemarin (Selasa, 27 Februari 2024) pagi sampai dengan siang, saya diskusi dengan sejumlah organisasi masyarakat sipil, di Sentul ini. Tentu saya tak membuka HP.
Sepanjang pagi hingga siang itu rupanya sudah banyak WA yang masuk. Saya menyetir sendiri dari Sentul ke Jakarta dan tak bisa saya segera respon.
Dari Sentul saya ke studio K\EEP TALKING, langsung menerima 2 orang Ustadzah yang mengkonsultasikan rencana aksi mereka. Lalu secara paralel menerima kunjungan seorang sahabat.
Baca Juga: AWAS HOAKS: Simon Cowell Masuk Islam Karena Putri Ariani
Lalu taping episode perdana K\EEP IN TOUCH, berdebat dengan Rocky Gerung. Lalu taping satu episode K\EEP TALKING untuk memperjelas duduk soal Hak Angket dan pembentukan Pansus Pilpres 2024.
Tak ada jeda, lanjut menerima dua orang kawan yang mengajak diskusi soal ekosistem ekonomi pengelolaan Haji. Saya lanjutkan diskusi dengan beberapa anggota Tim K\EEP TALKING.
Sepanjang saya berkegiatan itu dari pagi hingga malam, sangat sedikit waktu yang saya pakai untuk membuka-buka HP — untuk menghormati kawan bicara/pertemuan. Inilah yang membuat berita soal saya hilang makin liar.
Baca Juga: Akmal Nasery Basral: SKANDAL HOAKS KFAR AZA, Bayi Bayi Tanpa Kepala
Saya tak bisa segera merespon WA dari sejumlah teman yang meminta konfirmasi berita burung itu. Sandrina pun diteleponin banyak orang hingga memutuskan membuat IG story.
Ini sekadar tambahan penjelasan soal mengapa berita itu jadi makin luas karena hampir seharian saya tak sempat merespon permintaan konfirmasi dari banyak sekali orang — terentang dari teman SMA, Guru masa SMA, teman kuliah, para aktivis, beberapa mantan menteri dan purn jenderal, teman-teman anggota DPR, Kyai, Ustadz dan Ustadzah, dst.
Sengaja saya sebut identitas mereka untuk menunjukkan bahwa rumors itu sudah sebegitu luas.
Baca Juga: Kasus Pidato Jokowi Berbahasa Mandarin: Deepfake dan Pemanfaatan AI yang Bisa Berdampak Pada Pemilu
Tampaknya gelombang permintaan konfirmasi — dari teman-teman yang khawatir — berlanjut hari ini (Rabu, 28 Februari 2024). Sebab sejak sebelum Subuh tadi sudah banyak WA yang masuk.