Empat Harimau Sudah Mati, DPRD Minta Pemkot Medan Serius Benahi Medan Zoo
- Penulis : Satrio Arismunandar
- Rabu, 31 Januari 2024 07:43 WIB
ORBITINDONESIA.COM - Usai kematian empat ekor harimau dalam tiga bulan terakhir, anggota Komisi III DPRD Kota Medan Bukhari meminta pemerintah kota serius membenahi Kebun Binatang Medan atau Medan Zoo.
"Kami meminta kepada Pemkot Medan untuk lebih serius memperhatikan 'Medan Zoo' yang sekarang ini kondisi semakin memprihatinkan," ucap Bukhari di Medan, Selasa, 30 Januari 2024.
Bukhari mengaku malu sebagai warga Kota Medan, salah satu kota terbesar di Indonesia di mana APBD Kota Medan mencapai Rp8,02 triliun lebih tahun ini, namun pemkot gagal mengelola Medan Zoo.
Baca Juga: Setelah Tiga Harimau Mati, DPRD Minta Pemerintah Kota Medan Serius Benahi Medan Zoo
Pengelolanya adalah salah satu BUMD yakni PUD Pembangunan. Pengelola Medan Zoo dengan satwa yang tersisa sekitar 115 ekor, di lahan seluas 10 hektare dari total 30 hektare, ternyata belum mampu.
Tercatat empat ekor harimau mati di Medan Zoo, masing-masing dua ekor harimau sumatra bernama Erha pada 3 November 2023 dan Nurhaliza pada 31 Desember 2023.
Kemudian dua ekor harimau benggala atas nama Avatar pada 3 Desember 2023, dan Wesa berusia sekitar 19 tahun pada 22 Januari 2024.
Baca Juga: Isi Kuliah di Universitas HKBP Nommensen Medan, Mahfud MD: Politik Harus Ditata agar Bermartabat.
"APBD cukup besar, tidak mampu mengelola Medan Zoo sebagai salah satu objek wisata di Kota Medan yang seharusnya bisa menjadi kebanggaan kita," ungkap dia.
Untuk itu, ia mengimbau Pemkot Medan agar lebih serius lagi menangani masalah ini, dan pihaknya mewanti-wanti jangan sampai Kebun Binatang Medan ditutup.
"Kota sebesar ini, tak punya kebun binatang. Saya pikir Pemkot Medan harus melibatkan berbagai 'stakeholders' mencari solusi. Kami Komisi III siap membantu mencarikan solusi atas permasalahan tersebut," kata Bukhari.
Baca Juga: Wali Kota Medan Bobby Nasution Serahkan Donasi Rp1 Miliar ke Duta Besar Palestina
Wali Kota Medan Bobby Nasution masih merahasiakan waktu efektif penutupan "Medan Zoo" yang merupakan salah satu kebun binatang tertua di Indonesia berdiri sejak 1952.