DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Ekspresi Data Denny JA: Narges Mohammadi Peraih Nobel Perdamaian 2023 Asal Iran yang Mendekam di Penjara

image
Narges Mohammadi, peremouan asal Iran peraih Nobel perdamaian 2023.

Berbagai risiko ia sudah hadapi. Narges ditangkap dan dipenjara sebanyak 13 kali. Total hukumannya yang ia terima 31 tahun.

Ia tak hanya dipenjara, ia pun dicambuk, total sebanyak 151 kali. Suami serta anaknya akhirnya  hidup terpisah darinya di negara lain.

Apa yang ia perjuangkan?

Narges Mohammadi di tahun 2011 mendirikan Hafes, satu lembaga yang membela hak asasi manusia. Antara lain, mereka menentang hukum cambuk, apalagi terhadap perempuan di Iran.

Mengapa seorang  perempuan dicambuk? Ada banyak sebabnya. Antara lain itu bisa disebabkan oleh pelanggaran cara berpakaian, misalnya tidak memakai jilbab.

Juga bisa dicambuk jika seorang perempuan (juga lelaki) melakukan hubungan seks di luar nikah.

Padahal kita tahu sekarang ini, lifestyle mengenai seks juga sangat beragam sekali. Tapi di Iran, seks di luar nikah pun bisa dikenakan hukuman cambuk.

Narges Mohammadi dan kelompoknya sudah membantu dan mendampingi ratusan perempuan yang dicambuk.

Mengapa mereka yang berjuang untuk hak asasi manusia, membela sesama manusia, membela harkat perempuan malah dipenjara?

Terutama di negara otoriter, ketika ia membela hak asasi, ia sedang melawan kebijakan pemerintah. Ia sedang menunjukkan kelemahan kebijakan pemerintah.

Halaman:
1
2
3

Berita Terkait