Ari Sulistyanto: Perlukah Stealing Thunder Buat Ganjar Pranowo?
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Senin, 18 September 2023 04:24 WIB
Baca Juga: 5 Akrtis Indonesia yang Cocok Perankan Nefertari Vivi di One Piece Live Action season 2
Dalam paradigma investasi, ketika bisnis mengungkapkan praktik negatifnya sendiri (mencuri guntur), hal ini tidak menimbulkan persepsi negatif. Kenyataanya, strategi “stealing thunder” memiliki efek perlindungan, yaitu secara signifikan mengurangi dampak negatif.
Efek ini akan berbeda ketika praktik negatif itu ditemukan dan diinformasikan oleh pihak ketiga. Dengan kata lain, dengan mengambil inisiatif untuk mengakui pelanggarannya, perusahaan menghilangkan kerugian yang akan timbul jika informasi tersebut dibocorkan oleh pihak lain.
Dalam domain politik, sebuah studi mengungkapkan bahwa anggota profesional media menilai kandidat politik yang menerapkan “stealing thunder” tentang pelanggarannya dengan lebih jujur.
Profesional media tersebut menunjukkan minat yang kurang dalam mengejar pelanggaran, untuk membuat sensasi, dan menindaklanjuti dengan artikel tentang informasi yang merusak tersebut.
Baca Juga: Bob Randilawe: Indonesia Bisa Periksa Semua Bantuan Asing untuk Cegah Intervensi Hasil Pilpres 2024
Studi lain menunjukkan, mahasiswa jurnalistik menilai positif dan dapat dipercaya, apabila seorang politikus dengan strategi “stealing thunder” mengakui kesalahan dengan jujur, dibandingkan dengan ketika kesalahannya diungkap oleh pihak ketiga.
Selain itu, mereka juga cenderung mendeskripsikan politisi ini dengan kata-kata negatif dan menulis artikel yang lebih panjang tentang pelanggaran mereka.
Sebuah studi lebih lanjut memperlihatkan keinginan yang lebih besar untuk memilih calon politik yang melakukan strategi “stealing thunder” dibandingkan dengan politisi yang ketahuan memiliki kesalahan ketika diungkapkan oleh pihak ketiga.
John F. Kennedy vs Fidel Castro Dalam Insiden Teluk Babi