Rapor Merah Prabowo Subianto Sebagai Menteri Pertahanan RI
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Rabu, 09 Agustus 2023 08:25 WIB
Dari hasil temuan, kegiatan program Komponen Cadangan telah dimulai sebelum dilakukan penganggaran dan disinyalir adanya mark up harga perlengkapan Komcad sampai 10x lipat (1.000 persen).
Baca Juga: Ini Profil Lengkap Desnayeti, Hakim Agung MA yang Pilih Tetap Vonis Mati Ferdy Sambo
3) Mangkraknya Pembuatan Kapal Patroli Anti Radar
Pada 2020, Kemhan Melakukan pemesanan atas pembuatan 2 Kapal Patroli Anti Radar yang proses pembangunan kapal patroli tersebut dilaksanakan oleh PT Daya Radar Utama.
Proyek pembangunan kapal tersebut bernilai 2 triliun lebih. Namun hingga 2023, proyek tersebut belum diselesaikan karena terjadi permasalahan seputar ketidaksesuaian desain dengan feasibility study atas kapal tersebut. Persoalan lainnya adalah tentang ketidaktersediaan anggaran terhadap proyek tersebut.
Di sisi lain, PT Daya Radar Utama tengah mengalami kasus dugaan korupsi yang dilakukan oleh Dirut perusahaan tersebut terkait dengan pengadaan Kapal Patroli Cepat di Ditjen Bea Cukai dan KKP pada 2019.
4) Gagalnya kelanjutan Kerja Sama Produksi Kapal Selam Indonesia-Korea Selatan
Proyek Produksi Kapal Selam bersama ini merupakan bagian dari upaya pemenuhan kekuatan pokok minimum (MEF) yang telah dimulai sejak 2013.
Kerjasama PT PAL dan Daewoo Shipbuilding & Marine Engineering (DSME) Korea Selatan ini dilaksanakan untuk merampungkan 12 unit Kapal Selam hingga tahun 2024 dengan skema alih teknologi.