ORBITINDONESIA - Kepolisan Daerah Kalimantan Tengah tengah menyelidiki penyebab kematian seorang anggota polisi Aipda Andre Wibisono di kawasan Jalan Rindang Banua Kompleks Puntun, Kota Palangka Raya yang terkenal dengan julukan kampung narkoba.

Kabid Humas Polda Kalimantan Tengah Kombes Pol Kismanto Eko Saputro saat dihubungi di Palangka Raya, Sabtu, 3 Desember 2022 membenarkan bahwa yang meninggal dunia pada Jumat sore  adalah anggota polisi  yang dinas di Bidokkes Polda Kaliamantan Tengah.

Kismanto Eko Saputro menuturkan, kepolisian sedang menjalankan, termasuk terhadap saksi.

Baca Juga: Sekda Nuryakin: Kalimantan Tengah Bertagret Akses Air Minum Layak Capai 100 Persen di 2024

Pemeriksaan adalah untuk mengetahui pelaku yang diduga mengeroyok korban sampai meninggal dunia.

Dari data yang dihimpun, seorang anggota kepolisian yang dinyatakan meninggal dunia diduga akibat dibunuh itu banyak mengalami luka di tubuhnya, baik akibat benda tajam maupun benda tumpul.

Tidak hanya itu, di tubuh korban juga ditemukan peluru senapan angin yang bersarang. Ia dinyatakan meninggal dunia sewaktu dilarikan warga ke Rumah Sakit Bhayangkara Palangka Raya.

Bahkan dari video beredar melalui WhatsApp yang diambil oleh warga setempat, evakuasi korban dilakukan menggunakan tandu yang didorong dengan gerobak karena akses yang cukup menyulitkan.

Baca Juga: Ibu Rumah Tangga di Barito Selatan Sedang Shalat di Rumahnya Ditusuk Orang Sampai Cedera Serius

Kondisi korban diduga dalam keadaan masih hidup ketika dievakuasi oleh warga.

Direktur Reserse Kriminal Umum Kombes Pol Faisal Napitupulu mengatakan sedang menyelidiki peristiwa tersebut untuk mengungkap motifnya. ***