PDI Perjuangan dan Golkar Memimpin Sementara, Walau Pro Syariat Islam Jadi Hukum Negara Meningkat
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Selasa, 01 November 2022 18:26 WIB
Oleh: LSI Denny JA
ORBITINDONESIA - Di bulan November 2022, 15 bulan sebelum Pemilu Legislatif 2024, PDI Perjuangan dan Golkar memimpin sementara.
Dukungan kepada PDI Perjuangan mencapai 20.9 persen dan Golkar 14.5 persen.
Ini terjadi ketika dalam ruang publik, pendukung syariat Islam menjadi hukum negara meninkat dalam kurun 10 tahun belakangan ini (2012-2022).
Populasi yang pro pada syariat Islam sebagai aturan hukum kenegaraan terus meningkat dari tahun ke tahun.
Pada tahun 2012, populasi yang pro pada syariat Islam sebagai hukum negara 5.6 persen.
Pada tahun 2017 angka ini meningkat menjadi 9.3 persen. Dan, pada tahun 2022 meningkat kembali menjadi 12.5 persen.
Ternyata partai yang didukung oleh mayoritas pro syariat Islam di ruang publik berbeda dengan partai yang didukung oleh mayoritas pemilih yang tidak pro syariat Islam.
Di populasi umum, PDI Perjuangan dan Golkar memimpin. Di Populasi pro syariat Islam di ruang publik, PKS dan PPP yang unggul.