DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Polisi Panggil JNE Selidiki Temuan Beras Bansos Pemerintah yang Terkubur di Depok

image
Terkait Temuan Beras Bansos Pemerintah yang ditimbun Dalam Tanah, Polisi Panggil Pihak JNE Untuk Dimintai Keterangan.

ORBITINDONESIA - Temuan beras bansos pemerintah yang dikubur di Kawasan Sukmajaya, Kota Depok akhirnya diselidiki polisi.

Dilansir dari laman PMJ News, Polisi memulai proses penyelidikan kasus temuan beras bansos pemerintah terkubur tersebut dengan memeriksa pihak ekspedisi JNE.

"Hari ini baru akan kami klarifikasi resmi," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan dalam keterangannya soal penyelidikan temuan beras bansos pemerintah terkubur, Senin, 1 Agustus 2022.

Baca Juga: Hari Kemerdekaan RI, BUMN Buka Layanan Vaksinasi Covid 19 Sinopharm Sepanjang Agustus, Catat Persyaratannya

Menurut Zulpan, sebelumnya polisi juga telah meminta konfirmasi kepada JNE terkait temuan beras bansos tersebut.

"Dari konfirmasi di lapangan, JNE mengakui yang nimbun memang JNE," ucapnya.

Selain itu, lanjut dia, pihak Polres Metro Depok juga telah berkoordinasi dengan Dinas Sosial (Dinsos) Depok terkait temuan beras ditimbun tersebut. Dari hasil koordinasi, Dinsos Depok tidak pernah bekerja sama dengan JNE untuk penyaluran bansos.

Baca Juga: Kumpulan Doa dari Al Quran untuk Bangsa dan Negara saat Hari Kemerdekaan RI 17 Agustus 2022

"Hasil koordinasi, bahwa Dinsos Kota Depok tidak pernah menggunakan jasa JNE untuk pengiriman bahan sembako untuk wilayah Kota Depok. Untuk pengiriman beras yang menggunakan jasa JNE adalah Kemensos RI kerja sama dengan BULOG," jelasnya.

Zulpan menambahkan, beras berkarung-karung di Depok dipendam dalam tanah ini awalnya ditemukan oleh warga bernama Rudi Samin saat menggali tanah di lokasi yang merupakan bekas lahan parkir mobil JNE.***

Berita Terkait