Contoh Naskah Amanat Pembina Upacara Bendera Hari Senin yang Santai dan Tidak Bikin Jenuh Siswa
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Minggu, 06 November 2022 11:10 WIB
ORBITINDONESIA - Amanat pembina Upacara Bendera hari Senin merupakan bagian penting di dalam setiap upacara.
Sebab, di bagian ini pembina Upacara Bendera hari Senin di sekolah menyampaikan amanat atau pesan penting kepada para siswa yang menjadi peserta upacara.
Pesan penting yang disampaikan dalam amanat saat Upacara Bendera hari Senin dapat berupa nasehat, motivasi, pengumuman, dan lain-lain.
Baca Juga: Contoh Naskah Amanat Singkat Upacara Bendera Hari Senin di Sekolah, Cocok untuk SD, SMP, dan SMA
Berikut ini adalah contoh naskah amanat pembina Upacara Bendera hari Senin yang tidak membosankan untuk disimak oleh para siswa:
Assalamualaikum Warahmatullahi wabarakatuh. Selamat pagi.
Yang terhormat pengawas SMAN 3 Palangkaraya, ibu Tati Sumiati, M.Si
Yang terhormat kepala SMAN 3 Palangka Raya, bapak Sudiro, S.Pd. MM
Yang terhormat bapak dan ibu wakil kepala SMAN 3 Palangkaraya beserta staf.
Yang terhormat kepala Tata Usaha SMAN 3 Palangkaraya beserta staf, dan
Yang terhormat bapak ibu guru, GTT dan PTT SMAN 3 Palangkaraya.
Yang saya banggakan anak anak ku sekalian, siswa siswi SMAN 3 Palangka Raya.
Baca Juga: Contoh Teks Amanat Upacara Bendera Hari Senin di Sekolah tentang Etika Generasi Milenial
Anak anak ku, saat ini kita masih dalam masa pandemi Covid-19, namun demikian bukan berarti kita tidak dapat menjalankan kehidupan kita dengan sewajarnya dan baik. Salah satunya adalah pelaksanaan pembelajaran daring. Pembelajaran daring merupakan salah satu solusi untuk pendidikan anak anak ku sekalian saat ini. Inilah solusi agar anak usia sekolah dapat tetap memperoleh pendidikan yang layak. Akan tetapi untuk dapat menjalankannya diperlukan komitmen yang kuat. Komitmen inilah yang akan membawa kita pada kesadaran untuk mengikuti pembelajaran daring dengan baik. Bangun pagi, mempersiapkan diri untuk belajar dan mengerjakan tugas tugas sekolah akan menjadi kegiatan yang menyenangkan karena kita sudah menyadari pentingnya pendidikan ini.
Anak anak ku, komitmen ini akan membawa kita pada kesadaran merdeka belajar. Merdeka belajar bukan berarti anak usia sekolah boleh tidak belajar. Ini salah besar. Merdeka belajar berarti setiap siswa memiliki komitmen yang kuat untuk belajar, yaitu bebas belajar secara mandiri, tidak tergantung pada waktu dan tempat. Siswa pun memiliki kebebasan berinovasi dengan menggunakan sumber belajar yang ada dilingkungannya, salah satunya menggunakan gadged yang dimiliki siswa. Pada saat yang sama, komitmen dan kesadaran belajar pada siswa juga akan mendorong anak untuk mau mengkomunikasikan masalah yang mereka hadapi dalam belajar. Siswa dapat menghubungi guru mata pelajaran, wali kelas ataupun guru BK guna mendapatkan solusi yang sebenarnya.
Siswa dan siswi kelas X dan XI SMAN 3 Palangkaraya, dalam waktu dekat ini kalian akan mengikuti Penilaian Tengah Semester. Sedangkan siswa dan siswi kelas XII akan mengikuti try out sebagai rangkaian persiapan Ujian Sekolah. Hal ini berarti kalian akan menerima laporan atas hasil belajar kalian, yaitu nilai hasil belajar. Nilai hasil penilaian tengah semester dapat kalian gunakan sebagai tolak ukur pada nilai e-raport. Sedangkan nilai try out sebagai gambaran nilai ujian sekolah nantinya. Anak anak ku sekalian, perlu kalian ketahui bahwa nilai pada e-raport itu tidak dapat diubah atau diperbaiki. Oleh sebab itu, alangkah baiknya kalian melakukan perbaikan nilai atau remedial sebelum nilai tersebut di-input ke e-raport. Mengapa demikian? Hal ini dikarenakan aplikasi e-raport itu hanya dapat diakses paling lambat satu minggu setelah raport dibagikan kepada siswa. Demikian pula dengan nilai Ujian Sekolah. Nilai ini nantinya akan digunakan sebagai salah satu penentu kelulusan kalian nantinya. Jadi, berusaha lah untuk hasil yang tebaik.
Baca Juga: Simak Contoh Naskah Amanat Pembina Upacara Bendera Hari Senin di Sekolah, Tema Kedisiplinan
Pada akhirnya, ibu hanya ingin menekankan dan mengingatkan kembali bahwa agar anak anak ku sekalian dapat berhasil dalam pembelajaran daring di saat pandemi ini maka diperlukan komitmen yang kuat. Kesadaran diri akan pentingnya belajar akan mendorong kalian untuk merdeka belajar dan mau mengkomunikasikan masalah yang kalian hadapi dalam pembelajaran. Akhir kata, ibu ingatkan kembali agar anak anak ku selalu mematuhi protokol kesehatan. Salam sehat, tetap semangat. Wa’alaikumsalam.
Itulah contoh naskah amanat pembina Upacara Bendera hari Senin yang dapat menjadi referensi bagi guru. Selamat mencoba.***