ORBITINDONESIA- Sepanjang jalan protokol mulai Tanggul hingga Alun-alun Jember akan digunakan untuk acara gerak jalan Tanggul Jember Tradisional (Tajemtra), Sabtu 17 Desember 2022.

Buat para pengendara dari arah Surabaya diimbau agar melintas di jalur arah Kecamatan Kencong, bila tak ingin terjebak macet.

Jajaran TNI, POLRI, Satpol PP, Dishub Provinsi, BPTD dan DAMKAR, Dinas Perhubungan Kabupaen Jember akan melakukan rekaya lalu lintas, memandu para pengendara selama Tajemtra.

Baca Juga: Sutradara Steven Caple Sukses Bikin Penasaran, Ini Cuplikan Transformers 7: Rise of the Beasts

Penutupan arus lalin dari Surabaya ke Jember di mulai Pukul 10.00 WIB pada Pos Pondok Dalem.

Nantinya pengendara dari arah Surabaya akan di arahkan menuju Kencong - Gumukmas - Kasiyan - Balung - Ambulu - Ajung.

Akses dari Jember yang akan ke Tanggul akan mulai di tutup pada Pukul 11.00 WIB, kecuali Kendaraan ber-Stiker Khusus yang sudah di siapkan oleh Panitia yaitu kendaraan Prokopimda, Ambulance dan Damkar.

Baca Juga: Ini Perbedaan Autobots dan Decepticons, Dua Faksi di Transfomers Rise of the Beasts yang Perlu Kamu Tahu

Selanjutnya jalan simpang 4 Mangli akan di tutup pada pukul 16.00 WIB.

Akses di dalam kota akan di tutup pada pukul 18.00 WIB di saat para peserta sudah memasuki dalam kota, dan penutupan akan di lakukan sampai acara selesai

Buat kamu yang akan melintas di kawasan Kabupaten Jember lebih baik hindari jalan protokol mulai dari Kecamatan Tanggul hingga Alun-alun Jember pada hari ini, Sabtu 17 Desember 2022.

Baca Juga: Ada Tajemtra, Jalur Tanggul hingga Kota Jember Ditutup, Ini Jalan Alternatifnya

Sebab pada hari ini sepanjang jalan Tanggul hingga Alun-alun Jember akan digunakan untuk acara gerak jalan Tanggul Jember Tradisional (Tajemtra).

Perlu kamu ketahui, kawasan sekitar Alun-Alun Kota Jember juga harus steril dari seluruh kendaraan pengunjung. Catat waktunya agar terhindar macet.

Kepala UPT Parkir Dinas Perhubungan Kabupaten Jember, Ahmad Bahtiar, penutupan arus lalu lintas sama dengan penutupan dalam kegiatan JFC kemarin.

Kawasan Alun-Alun akan disterilkan dari kendaraan pengunjung.

Hanya kendaraan tertentu yang bisa parkir di sekitar Alun-Alun Kota Jember, seperti mobil tamu VIP, Forkopimda, ambulans, mobil damkar serta panitia.

Dia menjelaskan, selain kendaraan tersebut, bisa mengambil tempat parkir di sekitar Jalan Kartini, Trunojoyo, tempat parkir KAI DAOP 9 Jember, di Jalan Ciliwung serta Jalan Citarum.

Pengendara juga bisa menempati kantong parkir yang tersedia asalkan tidak menganggu arus lalu lintas.

Bahtiar mengimbau para pengunjung bersabar jika tempat parkir kendaraannya agak jauh.

Hal ini demi ketertiban dan kelancaran kegiatan tajemtra. Dia juga menjelaskan, penjagaan tempat parkir tidak semua dilakukan oleh petugas parkir resmi pemerintah.

Ada yang dilakukan masyarakat umum atau warga yang bukan petugas jukir.

Sebab, warga juga dibolehkan mengelola tempat parkir tersebut, asalkan bisa memberikan kenyamanan dan keamanan bagi kendaraan pengunjung.

Alun-alun Jember sudah mulai steri dari kendaraan mulai pukul 16.00 hingga pukul 18.00 WIB, akses menuju Alun-Alun Kota Jember akan ditutup total.***