Tokoh dari Jawa Tengah, Yogyakarta, Kalimantan Barat, Maluku Utara, Jawa Barat Ini Bergelar PAHLAWAN NASIONAL
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Kamis, 03 November 2022 15:01 WIB
Kedua, Pemerintah akan menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepada almarhum KGPAA Paku Alam VIII, Raja Paku Alam pada tahun 1937—1989.
Beberapa jasa yang telah disumbangkan oleh KGPAA Paku Alam VIII, antara lain, bersama Sultan Hamengkubowono IX dari Keraton Yogyakarta mengintegrasikan diri pada awal kemerdekaan RI sehingga Negara Kesatuan Republik Indonesia menjadi utuh sampai sekarang ini.
"Sehari sesudah (kemerdekaan) itu beliau menyatakan bergabung ke Negara Kesatuan Republik Indonesia, kemudian Yogyakarta menjadi ibu kota kedua dari Republik Indonesia ketika berlangsung agresi Belanda pada tahun 1946," tutur Mahfud.
Ketiga, Pemerintah akan menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepada almarhum dokter Raden Rubini Natawisastra dari Kalimantan Barat.
Menurut Mahfud, almarhum dr. Raden Rubini Natawisastra telah menjalankan misi kemanusiaan sebagai dokter keliling pada waktu kemerdekaan.
Bahkan, almarhum bersama istrinya dijatuhi hukuman mati oleh Jepang karena perjuangannya yang gigih untuk kemerdekaan Republik Indonesia.
Keempat, Pemerintah akan menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepada almarhum H. Salahuddin bin Talibuddin dari Maluku Utara.
Selama 32 tahun, almarhum H. Salahuddin bin Talibuddin telah berjuang dan ikut membangun Indonesia berdasarkan Pancasila.