Alif Muhammad Shalih, Anak Buruh Jahit yang Nyaris Putus Sekolah, Kini Berprestasi hingga Kancah Internasional
- Penulis : Mila Muzakkar
- Rabu, 25 Juni 2025 08:57 WIB

Semua pengalaman itu membawanya pada wawasan global, relasi lintas negara, dan nilai toleransi antaragama. Alif sadar, jika dulu ia menyerah pada keadaan, mungkin ia tak akan pernah menginjak tanah suci sebagai pemandu jamaah umroh, atau menjadi pembicara di forum internasional.
“Kalaulah dulu aku menyerah dengan keadaan hingga putus sekolah, mungkin aku gak akan bisa sampai di titik sekarang,” ungkapnya.
Semua pencapaian itu, baginya, bersumber dari satu doa yang tak pernah putus, doa ibu.
“Jangan bunuh mimpimu karena faktor ekonomi atau keterbatasan apa pun. Siapapun bisa menjadi apapun. Tak ada mimpi yang terlalu tinggi untuk dicapai, yang ada hanya niat yang terlalu rendah untuk melangkah.” Pesan Alif untuk anak-anak muda, khususnya.
Alif adalah bukti nyata bahwa keterbatasan bukanlah alasan, melainkan batu loncatan. Kisahnya adalah napas baru bagi jutaan pemuda Indonesia yang tengah berjuang di tengah keterbatasan. Bahwa harapan akan selalu ada, selama semangat tak padam. *** (AL)
Baca Juga: Catatan Denny JA: Air Mata Jurnalis Perang, Inspirasi dari Film Lee